Advertorial

Resiko Nomor Hape Mati yang Dijual Lagi: Dibanjiri Iklan Bahkan Rekening Dibobol

None
,
Wahyu Subyanto

Tim Redaksi

Banyak kasus negatif tentang nomor lama yang lupa diisi atau hilang, lalu dijual sebagai nomor baru. Jadi jaga baik-baik nomor prabayar kamu!
Banyak kasus negatif tentang nomor lama yang lupa diisi atau hilang, lalu dijual sebagai nomor baru. Jadi jaga baik-baik nomor prabayar kamu!

Intisari-online.com- Pengguna telepon seluler di Indonesia sudah mencapai ratusan juta, bahkan satu orang sata-rata punya 2 nomor aktif.

Namun demikian, selalu ada saja pengguna yang butuh kartu perdana baru, dengan berbagai alasan.

Bisa karena memang belum punya nomor telepon karena hape hilang, atau perlunomor kedua untuk bisnis, atau bahkan sekedar ingin mencoba tarif promo dari operator.

Tak ada masalah, karena bisa didapatkan dimana-mana, apalagi harganya sangat terjangkau.

Bahkan saat ini mulai banyak nomor baru yang dijual secara online, jadi tinggal isi data di website maka kartu perdana baru akan dikirim ke rumah.

Baca Juga:Ternyata Ini Penyebab Banyak Foto Seksi Saat Kamu Eksplor Instagram

Nomor Daur ulang

Saat ini, banyak orang yang suka gonta-ganti nomor hape, apalagi harganya murah dan mudah didapat.

Setelah pakai nomor baru, nomor lama dibiarkan tidak terpakai hingga masa tenggang habis.

Jika kamu termasuk yang sering berganti nomor handphone, maka harap hati-hati.

Pastikan nomor hape lama yang dibiarkan tersebut sudah tidak terkait lagi denganlayanan perbankan, email atau media sosial.

Halaman berikutnya >>>

Artikel Terkait