Pengabaian Bolsonaro terhadap risiko virus korona terhadap kesehatan masyarakat dan upaya untuk mengangkat karantina negara telah menuai kritik dari seluruh spektrum politik di Brasil, di mana beberapa politisi menuduhnya menggunakan krisis untuk merusak institusi demokrasi.
Alfonso Vallejos Parás, seorang ahli epidemiologi dan profesor kesehatan masyarakat di Universitas Otonomi Nasional Meksiko, mengatakan infeksi tinggi di Amerika Latin karena virus lambat mendapatkan pijakan di wilayah tersebut.
"Sulit untuk memperkirakan kapan laju infeksi akan turun," katanya.
Artikel ini sudah tayang di Kontan.grid.id dengan judul "Ikutan Trump, Presiden Brasil Jair Bolsonaro ancam keluar dari WHO".
KOMENTAR