Advertorial

Di Tengah Pandemi Virus Corona, Presiden China Minta Pasukannya Siap Perang, Ternyata Segini Besar Kekuatan Militer China, Hanya Kalah dari 2 Negara Ini!

Mentari DP

Penulis

Presiden Xi Jinping juga sudah mengarahkan pasukan militer China untuk memperkuat pelatihan pasukannya.
Presiden Xi Jinping juga sudah mengarahkan pasukan militer China untuk memperkuat pelatihan pasukannya.

Intisari-Online.com - Kondisi di Laut China Selatan semakin memanas.

Tak tanggung-tanggung, Presiden China Xi Jinping sudah memerintahkan militer China untuk bersiap-siap.

Dilansir darihindustantimes.com pada Jumat (29/5/2020), Presiden XiJinping juga sudah mengarahkan pasukan militer China untuk memperkuat pelatihan pasukannya.

Bukan tanpa alasanPresiden XiJinping memerintahkan pasukan militer di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Baca Juga: Tak Hanya Larang Penangkapan Ikan, China Juga Bangun 2 Distrik Baru dan Namai 80 Pulau di Laut China Selatan, 5 Negara Langsung Berang!

Namun pelatihan militer ini untukmenyiapkan diri saat menangani segala macam kondisi darurat.

Khususnya di Laut China Selatan yang mulai memanas.

Bahkan Presiden Xi Jinping juga telah mengadakan pertemuan dengandelegasi Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dan Angkatan Kepolisian Bersenjata Rakyat (PAPF) di sela-sela sesi tahunan Kongres Rakyat Nasional (NPC), parlemen negara itu.

Sementara itu,perdana menteri China juga mengatakan bahwa mereka tengah"secara komprehensif memperkuat pelatihan pasukan dan mempersiapkan perang", "dengan tegas menjaga kedaulatan nasional" dan "menjaga stabilitas strategis keseluruhan negara".

Baca Juga: Jika Terjadi Perang di Laut China Selatan, Kekuatan Militer China Sungguh Sulit Ditandingi Negara-negara Asia Tenggara, Lihat Saja Pangkalan Militernya!

Kekuatan militer China

Bicara soal kekuatan militer, China boleh berbangga hati.

Sebab, negara ini dikenal sebagai salah satu negara dengan kekuatan militer terbaik di dunia.

Lihat saja berapa jumlah anggaran militernya.

Dikutip Kompas.com dari Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), sebuah lembaga riset kekuatan militer dunia yang berpusat di Swedia, China memiliki alokasi anggaran militer yang terbilang sangat besar.

Pada tahun 2018, anggaran belanja militer Beijing mencapai 250 miliar dollar AS atau setara dengan 3.485 triliun (kurs Rp 13.940).

Sebagai salah satu negara adidaya, wajar jika pos belanja militer China sangat besar.

Saat ini, anggaran pertahanan China hanya kalah oleh Amerika Serikat yang dicatat SIPRI nilainya mencapai 648 miliar dollar AS.

Tak hanya soal anggaran, China nyatanya juga menduduki peringkat tinggisebagai negara dengan kekuatan militer terbesar di dunia.

Beberapa waktu lalu,Globalfirepower.commerilisPeringkat Kekuatan Militer 2020.

Data kekuatan global tersebut diurutkan berdasarkan kekuatan militer potensial.

Baca Juga: Pantas Saja China Ingin Kuasai Laut China Selatan, Potensi Ekonominya Bisa Untung Hampir 2 Kali Lipat PDB Indonesia, Ada Cadangan Minyak Bumi Juga!

Dan menggunakan lebih dari 50 faktor individu untuk menentukan skor PowerIndex ('PwrIndx').

PowerIndex sendiri melihat dari kekuatan militer dan keuangan hingga kemampuan logistik dan geografi.

Hasilnya,China menduduki urutan ketiga sebagai negara dengan kekuatan militer terbesar di dunia.

Dengan PwrIndx 0,0691.

Di mana China hanya kalah dari Amerika Serikat dan Rusia.

Jumlah kekuatan personel tentara potensial mencapai 749.610.775 orang.

Tank-tank tempur lapis baja yang dimiliki militer China sebanyak 9.150 unit, pesawat tempurnya berjumlah 2.788 unit, rudal nuklirnya 250 unit, dan diperkuat oleh 69 kapal selam.

AL China memang baru mengoperasikan satu kapal induk.

Tapi kekuatan total personel tempurnya tergolong 'mengerikan' karena berkekuatan nyaris 750.000.000 orang yang semuanya terlatih baik.

Untuk menyokong belanja perang, militer China memiliki anggaran 126 milliar dollar AS.

Baca Juga: Waspada, Makan Sayur Bayam dan Tempe Goreng Secara Bersamaan Beresiko Timbulkan Penyakit Berbahaya Ini

Artikel Terkait