Advertorial

Alami Pendarahan Otak, Mantan Panglima TNI Djoko Santoso Meninggal Dunia, Kenali 5 Penyebab Pendarahan Otak

Mentari DP

Editor

Intisari-Online.com - Kabar duka datang dariTentara Nasional Indonesia (TNI).

Dilansir dari kompas.com,mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal duniadi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, pada pukul 06.30 WIB pada hari ini, Minggu (10/5/2020).

Djoko Santoso dilaporkan meninggal dunia karena mengalami pendarahan di otak.

Baca Juga: Kalahkan Israel dan Korea Utara, Indonesia Masuk dalam Daftar Militer Terkuat di Dunia, Nomor 16 di Seluruh Dunia dan Nomor 1 di Asia Tenggara!

Diketahui,Djoko Santoso merupakan Panglima TNI pada periode 2007-2010 danjuga mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ke-24 pada 2005-2007.

Karena meninggalnyaDjoko Santoso, TNI akanmengibarkan bendera setengah tiang.

"Seluruh satuan jajaran TNI/TNI Angkatan Darat mulai hari ini mengibarkan bendera setengah tiang," ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf Nefra Firdaus dalam keterangan tertulis pada Minggu (10/5/20200).

Baca Juga: Semakin Panas, China Siap Hadapi AS, 'Kami Punya 100 Rudal Antarbenua yang Bisa Hancurkan Amerika dalam Sekejab'

Pendarahan otak

Dalam dunia kesehatan, pendarahan otak merupakan pendarahan yang terjadi di dalam jaringan otak.

Umumnya kondisi ini disebabkan oleh pecahnya pembuluh arteri di otak.

Sehingga menyebabkan pendarahan lokal di sekitar jaringan dan matinya sel-sel otak.

Mereka yang mengalami pendarahan otak biasanya memiliki gejala yang mirip stroke.

Seperti mengalami masalah pada salah satu sisi tubu, sulit berbicara, atau mati rasa.

Ada beberapa penyebab terjadi pendarahan otak. Ini beberapa di antaranya yang sering terjadi:

1. Cedera kepala

Cedera kepala menjadi alasan banyaknya pendarahan otak yang dialami orang di usia di bawah 50 tahun.

Umumnya karena terjatuh dengan bagian kepala terlebih dahulu kena atau kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga: Setelah 5 Bulan Berlalu dan 4 Juta Orang di Dunia Terinfeksi Virus Corona, Akhirnya Pejabat China Ini Akui Sistem Kesehatan di China 'Lemah'

2. Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi adalah salah satu penyakit kronis yang bisa melemahkan dinding pembuluh darah dan pembuluh darah otak.

Jika tekanan darah tidak terkendali, maka dapat menyebabkan stroke pendarahan.

3. Kelainan pembuluh darah

Biasanya kondisi ini terjadi pada saat lahir.

Alasannya karena dinding pembuluh darah di sekitar atau di dalam otak menjadi lemah.

4. Pembengkakan pembuluh darah

Pembengkakan pembuluh darah atau aneurisma bisa menyebabkan melemahnya pembuluh darah, kemudian dapat pecah, dan mengakibatkan pendarahan di dalam otak.

5. Tumor otak

Penyebab lainnya pendarahan otak adalah tumor otak dan penyakit hati.

Namun jangan khawatir.

Beberapa penyebab pendarahan otak bisa diatasi. Caranya dengan menjaga pola makan dan hidup sehat,

Baca Juga: Viral 3 ABK WNI Dilarung ke Laut oleh Kapal China, Ini yang Terjadi pada Jenazah yang Dibuang ke Laut, Wajar Saja Jika Keluarga Korban Marah!

Artikel Terkait