Intisari-Online.com - Jika kita ingin membicarakan Nazi tanpa menyebut nama Adolf Hitler, maka sosok Hermann Goring pantas dikedepankan.
Dia adalah tangan kanan dari sang Fuhrer, sekaligus orang terkuat kedua dalam memimpin Nazi dan juga Jerman.
Saking kuatnya posisi Goring, pria ini diberi gelar khusus oleh Hitler, yaitu Reichsmarschall yang membuatnya berhak memberi perintah kepada semua angkatan bersenjata Jerman.
Pria dengan kehidupan batin yang tak menentu dan juga pecandu morfin ini adalah salah satu pria paling berbahaya dalam Perang Dunia II.
Goring pertama kali diperkenalkan ke Hitler pada tahun 1922, ketika ia menghadiri rapat umum yang memprotes Perjanjian Versailles yang mengakhiri Perang Dunia I.
Pada tahun yang sama ketika Hitler pertama kali mencoba merebut kekuasaan di Beer Hall Putsch 1923, Goring berada di sisinya.
Kekuatan politis Goring naik secara signifikan dan dia diangkat sebagai Menteri Dalam Negeri Prusia, Panglima Polisi Prusia, dan Panglima Luftwaffe (angkatan udara Jerman yang ditakuti)
Dari sini, salah satu tindakan utama pertamanya adalah menciptakan Gestapo, Polisi Rahasia Nazi yang menekan oposisi terhadap Nazi di Jerman.
KOMENTAR