Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya saat itu sebesar US$ 1 miliar.
“Kami bekerja dan berkontribusi.
"Senang sekali mengunjungi rumah Anda dan memberi Anda paket Chapo ini,” demikian keterangan sebuah postingan di halaman Facebook perusahaan yang menunjukkan Alejandrina, mengenakan masker wajah hitam yang berlukiskan wajah sang El Chapo.
Bukan cuma kartel EL Chapo, beberapa kelompok lainnya juga ikutan membagikan paket di masing-masing daerah kekuasaannya.
Falko Ernst, seorang analis dari International Crisis Group yang berfokus pada resolusi konflik, mengatakan propaganda kartel sering bertujuan untuk mengalihkan perhatian dari kekacauan yang ditimbulkan oleh orang-orang bersenjata mereka.
"Mereka berusaha memanfaatkan ketidakhadiran negara yang dirasakan demi kebaikan mereka sendiri dan untuk lebih mengakar di masyarakat setempat," kata Ernst.
Kelompok serupa di Italia yang biasa disebut nama Mafia juga melakukan hal serupa.
Guardian melaporkan kelompok mafia membagikan bantuan di bagian Italia Selatan di kantung-kantung kemiskinan.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR