Tapi perlu diperhatikan, etanol sebenarnya mengganggu bagian tertentu di otak.
Etanol memperlambat fungsi otak yang berkaitan dengan gerakan otot.
Inilah yang menyebabkan seseorang yang sedang mabuk memiliki perilaku yang ceroboh.
Etanol juga menyebabkan pelepasan hormon antidiuretik yang membuat seseorang selalu ingin buang air kecil.
Mabuk merupakan tanda terlalu banyak minum minuman berakohol.
Akibatnya, bisa mengganggu fungsi memori atau ingatan dan membuat seseorang kehilangan kesadaran
Para ahli di American Chemical Society, seperti dilaporkan Kompas.com, mengungkapkan, dampak buruknya alkohol secara perlahan mengubah fungsi pernapasan, memopa darah, dan suhu tubuh.
Selain memengaruhi otak, kita tahu bahwa alkohol juga bisa merusak fungsi pankreas hingga lever atau hati.
Jadi, sebaiknya pikir ulang jika berencana pesta minuman keras di akhir tahun ini. (Habib)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR