Intisari-online.com - Virus Corona yang awalnya dianggap bukan ancaman pada Desember 2019 lalu kini menjadi momok banyak pihak.
Pasalnya, virus ini menjadi agresif dan dengan sangat cepat menular ke siapa saja.
Kementerian Kesehatan Amerika mengatakan mereka sedang kembangkan penelitian mengenai berapa lama virus Corona dapat hidup di sebuah permukaan.
Seperti kita ketahui, virus bukanlah makhluk hidup.
Virus hanya akan hidup saat ia menjadi parasit di makhluk hidup seperti bakteri, jamur, hewan, tumbuhan atau manusia.
Saat tidak berada di dalam tubuh inang, virus tidak dapat hidup dan berkembang biak.
Ia memerlukan inang untuk memperbanyak diri.
Demikian halnya dengan virus Corona dan keluarganya.
Baca Juga: Kasus Virus Corona di Indonesia: Awas, Ada Ancaman Sanksi bagi Pengungkap Identitas Pasien Corona
Source | : | japantimes.co.jp |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR