Menurut WHO tradisi ini sudah bocor dan mengungkapkan kenyataan kelam dalam tradisi suku.
Banyak komuntas suku ini tidak tahu remaja, upaca ini adalah untuk menentukan standar gender yang akan dipatuhi perempuan laiknya orang dewasa.
Penekanan seks memiliki tujuan mendorong orang tua menginginkan anaknya hamil pada usia dini, mendorongnya bertanggung jawab atas dirinya sendiri karena kemiskinan.
"Saya sudah cukup tua. Jika saya keluar dari sini, saya harus tidur dengan seorang pria untuk mencuci segala sesuatu di masa kecil saya," kata Mwase
Lebih buruk lagi, orang itu juga mengajarinya bahwa "berhubungan seks tanpa menggunakan kondom. Lakukan dengan cara termudah".
Mwase duduk di kursi plastik di aula kosong untuk menceritakan pengalamannya.
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR