Advertorial
Intisari-Online.com - Umumnya, seseorang akan menyesuaikan gaya hidup yang dijalaninya dengan usianya. Namun wanita ini memilih untuk tidak melakukannya.
Meski usianya sudah 25 tahun, namun ia tetap berpenampilan dan berktivitas layaknya bayi yang belum lama lahir.
Melansir Mirror.co.uk (23/2/2020), Wanita bernama Paigey Miller, dari Pantai Timur, Amerika Serikat ini sengaja memilih untuk mempertahankan gaya hidupnya sebagai bayi dewasa.
Wanita ini pun membagikan caranya menjalani hidup sehari-hari melalui kanal YouTube dan website.
Ia telah mengadopsi gaya hidup seperti itu sejak Mei 2018 lalu.
Seperti bayi-bayi lain, ia pun akan menggunakan popok setiap hari.
Bahkan, uang yang dikeluarkannya dalam sebulan untuk membeli popok cukup fantastis, yaitu sebesar £ 230 atau sekitar Rp 4 Juta.
Lalu, bagaimana ia menjalani kehidupan sehari-hari dan dari mana ia memiliki uang untuk membeli popok?
Rupanya Paigey benar-benar bertingkah seperti seorang bayi.
Setelah bangun tidur di pagi hari dari tempat tidur nyamannya, Paigey kemudian menghabiskan waktunya untuk bermain.
Namun, wanita ini bermain sekaligus membuat konten online untuk komunitas online bayi dewasa dan pecinta popok (ABDL) di kamar bayinya.
Hal itu dilakukannya untuk mmebantu orang lain agar tidak merasa terlalu malu mengadopsi gaya hidup seperti dirinya, dan tentu juga untuk mendanai biaya mahal dari menjadi 'bayi dewasa'.
Ya, dari situlah Paigey mendapatkan uang untuk menutup pengeluarannya membeli popok.
Dari para subscriber-nya lah wanita ini mendapatkan pundi-pundi uang.
Dalam menjalani gaya hidup sebagai 'bayi dewasa', Paigey tak terhindar pandangan dan komentar negatif. Meski begitu, wanita ini tak ambil pusing.
Justru orang-orang terdekatnya seperti teman dan keluarga sangat menerimanya.
"Saya selalu mengumpulkan mainan dan memiliki selera humor yang lebih muda, sehingga semua teman dan keluarga saya sangat menerima," katanya.
"Jika kamu bertingkah seolah itu bukan masalah besar, orang akan mengambil sikap acuh tak acuhmu," sambungnya.
Sebelum blak-blakan menunjukkan gaya hidupnya secara online, Paigey lebih dulu melakukan 'riset' untuk mencari taju apakah ada orang lain yang seperti dirinya.
Kemudian ia menemukan jika masalah yang dimiliki seseorang, khususnya orang dewasa, adalah rasa malu.
Akhirnya ia memutuskan untuk 'go publik' dan membuat kanal YouTube serta website.
"Jadi saya memutuskan untuk go public. Saya membuat saluran YouTube. Saya membuat situs web. Ini semua tentang bagaimana menjalani kehidupan bayi dewasa terbaik Anda.
"Kami senang bermain-main dengan mainan. Kami sangat senang dengan hal-hal yang kami lakukan sebagai anak kecil. Saya mengumpulkan Polly Pocket dan Barbie. Saya suka bermain dengan boneka binatang saya. Itulah yang dilakukan Little Space," bebernya.
Kini, Paigey telah mendapatkan respon positif dari pengikutnya, seperti seseorang yang berterima kasih pada wanita ini.
"Saya mendapat email setiap hari dari orang-orang yang mengatakan terima kasih karena menjadi publik seperti Anda," katanya.
Paigey pun menyadari jika banyak orang yang tak habis pikir bahwa ada seseorang seperti dirinya yang bertindak seperti anak kecil.
"Beberapa orang hanya tidak mengerti mengapa orang dewasa ingin bertindak atau hidup seperti anak kecil. Ini semua berkaitan dengan pola pikir membiarkan hal-hal kecil membawa Anda kegembiraan," katanya.
Bukan berarti Paigey sama sekali tak bertindak seperti orang dewasa.
Ia mengaku tetap menjalankan tugas orang dewasa seperti membayar tagihan.
"Saya mendapatkan banyak orang yang mempertanyakan kecerdasan saya. Mereka bertanya mengapa orang yang cerdas akan hidup seperti ini.
"Saya tidak menanggapi negativitas. Itu tidak menuntut tanggapan. Garis persetujuan sangat penting bagi saya. Dalam kehidupan sehari-hari saya, saya tidak memaksakan gaya hidup saya pada orang lain," ungkapnya.
Selain itu, Paigey menjelaskan, meski berpakaian seperti anak kecil, namun ia tak akan minum sebotol susu dan mengisap dot.
Dalam beberapa potret Paigey, wanita tersebut memang berpenampilan layaknya 'bayi dewasa', lengkap dengan popok dan topi bayi.
Bahkan, kamar tidurnya pun sangat khas dengan kamar bayi perempuan yang penuh nuansa merah muda.