Intisari-online.com - Nasib naas menyelimuti hidup Grace Millane yang meninggal pada ulang tahun ke-22 nya, Desember 2018 silam.
Gadis Inggris tersebut meninggal dibunuh oleh seorang pria di New Zealand.
Dicekik sampai mati, Grace awalnya tidak curiga dengan pria tersebut.
Keduanya bertemu lewat Tinder dan sepakat untuk bertemu langsung untuk minum bersama.
Artinya, Grace harus pergi ke New Zealand untuk bertemu pria tersebut.
Setelah keduanya mabuk di bar, mereka pulang ke apartemen sang pria di Auckland.
Naas. Grace selanjutnya dibunuh di tempat tersebut.
Jasad Grace dimasukkan ke koper, dibawa ke sebuah hutan dan dikubur di liang yang dangkal.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR