Intisari-Online.com - Korea Selatan telah melaporkan peningkatan besar dalam jumlah kasus virus corona COVID-19.
Dilansir dari Abc.net.au, Jumat (21/2/2020), pihak berwenang mengkonfirmasi 73 kasus baru.
42 di antaranya secara langsung atau tidak langsung terhubung dengan Gereja Shincheonji Yesus, Kuil Tabernakel Kesaksian.
Itu merupakan sebuah gerakan keagamaan yang memuja pendirinya Lee Man-hee sebagai kedatangan kedua Yesus Kristus.
Walikota kota Daegu di Korea tengah, tempat basis jemaat Shincheonji yang terkena dampak, mendesak 2,5 juta orangnya untuk mengkarantina diri untuk tidak pergi ke luar ketika kasus-kasus corona baru melonjak.
Walikota Kwon Young-jin mengajukan banding dalam konferensi pers yang disiarkan secara nasional.
Dia memohon bantuan dari pemerintah pusat.
Tuan Kwon juga meminta warga Daegu untuk mengenakan masker bahkan di dalam ruangan jika memungkinkan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR