"Saya bagian memasak saja, kalau belanja bahan, dia sendiri yang ke pasar," ceritanya kepada Tribun Banyumas.
Sejak mengalami pengalaman buruk berjualan kebab di ruko atau menggunakan gerobak. Rudy memilih berjualan kebab dengan sederhana saja.
"Sampai pernah berjualan kebab dengan keliling, punggungnya ditempeli "jual kebab" dan tangannya memegang kresek yang berisi kebab," kenang Esty.
"Dia orangnya tidak malu untuk bekerja," tambahnya.
Rudy membenarkan cerita istrinya.
Prinsip dia bekerja tidak usah malu.
Apa pun dia lakukan asal bisa bekerja.
Dan selama tinggal di Indonesia, alasan dia jualan kebab sederhana, itu makanan kesehariannya.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR