Advertorial
Intisari-online.com - Semua orang terlahir menginginkan memiliki tubuh yang normal, tetapi banyak juga yang tidak beruntung.
Misalnya seorang wanita bernama Blanche Dumas, seorang wanita yang terkenal di abad ke-19 karena tubuh yang aneh akibat cacat saat lahir.
Blanche Dumas lahir pada tahun 1860 di Martique wilayar Prancis di Karibia, ayahnya keturunan Prancis sedang ibunya berkulit hitam.
Tahun 1885 saat Blanche berusia 25 tahun dia dikenal secara internasional untuk pertama kalinya saat muncul di majalah Brasil Bechlinger of Para yang ditampilkan di halaman anomali medis.
Blanche memiliki tubuh tidak sempurna dengan 3 kaki, 4 payudara, dan memiliki dua organ intim.
Meskipun penampilannya tidak biasa, Blanche justru menarik banyak pria karena ingin tahu lebih jauh tentang tubuhnya.
Karena memiliki 2 lubang kelamin dan 4 payudara, ia memiliki libido tinggi.
Dokter mencatat Blanche Dumas memiliki organ kelamin yang berkembang maupun sensitif dengan fungsi seksual yang sangat superior.
Mereka percaya mungkin karena itulah dia datang ke Paris dan memulai perjalanan hidupnya sebagai pelacur.
Pada saat itu dia berada di antara pelacur dengan bayaran tertinggi di Paris karena percaya dia bisa memuaskan dua pria sekaligus.
Blanche juga dikenal sebagai anekdot dari seorang pria bernama Juan Baptista Dos Santos yang memiliki dua alat kelamin.
Meskipun tak ada bukti keduanya pernah bertemu Blanche menyatakan hasratnya untuk berhubungan intim dengan Juan ketika ada pria dengan dua kelamin.
Juan lahir di Kuba tahun 1843 meski ada kabar menyebut sebenarnya dia lahir di Turki dan diPortugal.
Juan juga dikenal memiliki tubuh mirip Blanche tiga kaki dan dua alat kelamin pria di tubuhnya.
Dia tidak pernah malu ketika ada seseorang menagumi anomali di tubuhnya, meski bentuknya berda dia adalah seorang pria yang pintar dan lincah.
Santos adalah penunggang kuda yang dikenal memiliki dua genital yang berbeda dan anggota badan ekstra.
Dokter pertama kali memeriksanya pada usia enam bulan ketika dia masih kecil.
Meski tubuhnya aneh, dia dianggap tampan, dan memiliki tubuh yang proporsional.
Istilah klinis untuk kondisi Baptista dos Santos adalah diphallia atau duplikasi penis. Ini adalah kondisi genetik yang langka.
Kejadian pertama diphallia didokumentasikan oleh seorang dokter Swiss pada 1609. Dr. Johannes Jacob Wecker menemukan mayat dengan diphallia.
Baca Juga: Viral Tulisan Berbahasa Indonesia di Toilet Jepang, Beginilah Cerita di Baliknya
Kondisi genetik ini hanya menyerang 1 dari setiap 5 atau 6 juta anak laki-laki.
Kembali ke kisah Blanche dan Juan, setelah keduanya mendengar memiliki kisah yang sama kabarnya Blache pernah mengirim surat kepada Juan untuk berhubungan badan.
Kemudian, beberapa sumber menyebut desas-desus bahwa Blanche dan Juan pernah melakukan perselingkuhan singkat meskipun tidak pernah dinyatakan secara terbuka.