Advertorial

Teknologi Terbaru Anti Rudal Nuklir Rusia, Bila Meledak Negara Sebesar Prancis pun Langsung 'Habis'!

Editorial Grid

Editor

Intisari-Online.com -Pemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan kembali melakukan unjuk kekuatan dengan menguji coba senjata barunya.

Diberitakan Daily Mirrorpada Senin (2/4), Rusia meluncurkan sistem pertahanan udara dari kawasan Sary Shagan, Kazakhstan.

Dalam video maupun foto-foto yang dirilis Kementerian Pertahanan Rusia, terlihat sistem pertahanan baru itu sukses meluncur dengan mengepulkan asap hitam tebal.

Kepala militer Rusia, Mayor Jenderal Andrei Prikhodko dengan optimistis menyatakan kalau sistem pertahanan baru tersebut bisa menangkal rudal nuklir sekalipun.

(Baca Juga:Bachem Ba-349 Natter, Rudal Rancangan Nazi yang Menjadi Cikal Bakal Terciptanya Rudal Balistik Paling Mematikan di Berbagai Negara)

"Sistem pencegat rudal balistik yang dimodernisasi ini mampu menjauhkan Moskwa dari bahaya," kata Prikhodko dilansir harian Krasnaya Zvesda.

Peluncuran sistem pertahanan udara baru itu terjadi pasca-uji coba rudal balistik antar-benua baru mereka, RS-28 Sarmat, atau yang dikenal dengan julukan Satan 2.

Rudal hipersonik yang mampu melaju hingga 6.437 kilometer per jam itu diluncurkan dari Plesetsk Cosmodrome, fasilitas peluncuran angkasa luar yang terletak sekitar 800 km sebelah utara Moskow.

Ini merupakan tes kedua Sarmat setelah yang pertama terjadi pada Desember 2017.

(Baca Juga:Taman Neraka Adalah 1 dari 5 Tempat Wisata Unik yang Ada di Dunia, Berani Mengunjunginya?)

"Tes terbaru yang diselenggarakan di Plesetsk menunjukkan karakteristik rudal ini baik pra-peluncuran, maupun saat fase penerbangan," ujar Kemenhan Rusia.

Rencananya, rudal balistik berbobot sekitar 200 ton itu bakal menggantikan R-36M2 Voevoda, atau SS-18 Satan.

Keyakinan akan kemampuan Sarmat disuarakan oleh Viktor Bondarev, Ketua Komite Pertahanan dan Keamanan Senat Rusia.

"Untuk menghentikan Sarmat, setidaknya Amerika Serikat harus mengerahkan 500 rudal pencegat mereka," koar Bondarev. (Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rusia Uji Coba Sistem Pertahanan Anti-Rudal Nuklir Terbaru"

(Baca Juga:Bayi Suriah 'Bermata Satu' Disambut Hangat oleh Presiden Recep Erdogan saat Tiba di Turki)

Artikel Terkait