Advertorial

Rutin Periksakan Diri ke Dokter, Penyakit Pria Ini Justru Baru Diketahui Setelah Dirinya Meninggal

Tatik Ariyani

Editor

Ketika pria ini merasakan sakit, dokter tidak menemukan sesuatu yang salah dengan kesehatannya. Namun, setelah meninggal, barulah mereka tahu penyebab meninggalnya.
Ketika pria ini merasakan sakit, dokter tidak menemukan sesuatu yang salah dengan kesehatannya. Namun, setelah meninggal, barulah mereka tahu penyebab meninggalnya.

Intisari-Online.com - Seorang ayah dari tiga anak meninggal setelah dokter gagal menemukan penyakitnya, meskipun dia mengunjungi doktersetiap minggu di bulan menjelang kematiannya.

Ricky Collier (29) dari Preston, Lancashire telah mengeluhkan rasa sakit di betis dan sesak napas sejak Februari.

Dilansir dari Daily Mail, Katie Hill (29), tunangannya mengklaim petugas medis tidak dapat menemukan sesuatu yang salah pada kesehatannya.

Pada 14 Maret, Ricky menelepon Katie dan meminta Katie untuk pulang kerja lebih cepat karena dia merasa tidak enak badan. Selain itu, Ricky juga mengatakan padanya, 'Aku mencintaimu'.

(Baca juga: Bolehkah Kita Menjual Barang Jaminan Jika Peminjam Uang Tak Kunjung Melunasi Utangnya?)

Saat Katie sampai di pintu rumah 15 menit kemudian, seorang awak ambulans datang dan berjuang untuk menyelamatkan hidup Ricky.

Tragisnya, Ricky meninggal sebelum sempat dibawa ke rumah sakit.

Dia meninggalkan Katie, dan tiga anak mereka, Alicia (10), Alfie (4) dan Ava (1).

Setelah Ricky meninggal, Katie baru diberitahu bahwa Ricky menderita kombinasi dari penyumbatan pembuluh darah dalam dan empoli paru atau arteri yang tersumbat di paru-paru.

(Baca juga: Salah Kaprah AC Hemat Listrik: Watt Rendah Belum Tentu Hemat Listrik)

Katie yakin bahwa kematian Ricky bisa dihindari jika Ricky diberi tes darah sederhana dua minggu sebelum kematiannya saat dia mengunjungi Rumah Sakit Royal Preston.

Sebelumnya, Ricky mengeluh tentang sesak napas dan rasa sakit di kakinya sekitar lima minggu sebelum kematiannya.

Dia pergi ke dokter umum sebanyak lima kali dan dia didiagnosis menderita radang tenggorokan dan bronkitis serta hanya diberikan antibiotik.

Ketika Ricky mengalami sakit yang tidak seperti biasanya, dia bahkan tidak pernah ditawari tes darah.

(Baca juga: Dari Pameran Bayi Prematur hingga Wanita 'Tak Berkepala', Inilah 5 'Hiburan' yang Dimiliki Orang Zaman Dulu)

Beberapa hari sebelum meninggal, dia memanggil ambulans ke rumah dan melakukan EKG (pemeriksaan ektrokardiogram) dan X-ray pada hari berikutnya, tetapi semuanya terlihat bersih.

Katie berpikir hal sederhana seperti tes darah bisa membantunya menemukan penyebab rasa sakit yang belakangan diketahui penyebabnya adalah bekuan darah.

Katie berkata jika hal itu tidak bisa menyelamatkan hidupnya, setidaknya mereka bisa berbuat lebih banyak untuk membantu Ricky.

Kini Katie dan anak-anaknya harus kehilangan sosok ayah yang penyayang dan sangat mencintai mereka dengan sepenuh hati.

Juru bicara Rumah Sakit Royal Preston menolak berkomentar tentang kematian Ricky, tetapi dia mengatakan jika keluarga ingin mendiskusikan apa pun dengan pihak rumah sakit, mereka akan memfasilitasinya.

(Baca juga: Mungkinkah Mungkin Seorang Wanita Hamil Namun Masih Perawan?)

Artikel Terkait