Advertorial

Berapa Banyak Rata-rata Kotoran yang Dihasilkan Setiap Orang Selama Hidupnya?

Mentari DP

Editor

Kotoran yang ditinggalkan setiap orang sangat bervariasi, tergantung pada usia, berat badan, diet, olahraga, dan faktor lainnya.
Kotoran yang ditinggalkan setiap orang sangat bervariasi, tergantung pada usia, berat badan, diet, olahraga, dan faktor lainnya.

Intisari-Online.com – Berbicara tentang tinja atau kotoran bukanlah sesuatu yang jorok atau menjijikkan.

Sebab, setiap orang pasti mengeluarkan kotoran dan orang yang mengeluarkan kotoran berarti ia sehat.

Kotoran yang ditinggalkan setiap orang sangat bervariasi, tergantung pada usia, berat badan, diet, olahraga, dan faktor lainnya.

Namun pernahkah Anda sesekali bertanya, berapa banyak rata-rata kotoran yang dihasilkan setiap orang dalam hidupnya?

(Baca juga:Dari Berbentuk Bola Mata Sampai Kotoran, Inilah 7 Sabun Mandi Dengan Bentuk Paling Aneh, Mau Menggunakannya?)

(Baca juga:Duh, Sekolah Dasar Ini Pasang Spanduk Unik Gara-gara Dilempari Kotoran Manusia)

Nah, Kim Barrett, seorang profesor kedokteran di University of California, San Diego, akan mencoba menjelaskannya.

Kotoran berhasil diciptkan melalui proses pencernaan normal.

Setelah nutrisi diekstraksi dari makanan dan cairan, limbah dihilangkan sebagai air seni dan kotoran.

“Untuk manusia, ketika ia sehat, biasanya terdiri dari sekitar 70 persen padatan dan 30 persen cairan,” ucap Barrett dilansir dari Live Science.

Kebiasaan buang air besar pribadi, rata-rata, baik pria maupun wanita, sekitar satu kali sehari dan menghasilkan rata-rata harian 400 hingga 500 gra) kotoran.

Umumnya, kecepatan di mana manusia menghasilkan kotoran mereka sekitar 2 cm per detik.

Namun jika mereka mengalami sembelit (kondisi di mana seseorang BAB kurang dari tiga kali seminggu), maka dia bisa lebih lama mengeluarkan kotoran.

Hanya saja waktu normal seseorang untuk buang air besar adalah sekitar 12 detik per kotoran, menurut David Hu, seorang profesor teknik mesin dan biologi di Institut Georgia Teknologi dan Patricia Yang, kandidat doktor Georgia Tech di bidang teknik mesin.

(Baca juga:Terbuat dari Kotoran Manusia, Ttongsul Diklaim Ampuh Sembuhkan Berbagai Penyakit)

Jumlah kotoran yang dihasilkan oleh satu orang mulai bertambah ketika Anda menghitung produksi kotoran selama bertahun-tahun dan puluhan tahun.

Dimulai dengan jumlah harian rata-rata sekitar 400 gram, produksi kotoran total dalam waktu satu minggu akan menjadi sekitar 2,8 kg.

Dalam setahun, satu orang akan menghasilkan sekitar 145 kg kotoran, ukuran yang tidak berbeda jauh dengan dengan berat panda dewasa.

Di Amerika Serikat, harapan hidup rata-rata untuk pria adalah sekitar 76 tahun, dan untuk wanita, sekitar 81 tahun.

Oleh karena itu, seorang pria yang hidup sampai usia 76 tahun akan menghasilkan sekitar 11.030 kg kotoran selama hidupnya.

Sementara seorang wanita yang hidup sampai usia 81 tahun akan menghasilkan sekitar 11.757 kg.

Baru-baru ini, para pejabat di Taman Nasional Denali di Alaska melaporkan pengunjung yang membuang kotoran di Denali, gunung tertinggi di Amerika Utara, menyebabkan sekitar 69.000 hingga 98.000 kg kotoran ada di gunung antara tahun 1951 dan 2012.

Kenyataan tidak menyenangkan lainnya adalah 4,5 miliar orang di seluruh dunia tidak memiliki akses ke toilet rumah tangga yang dengan aman membuang limbah mereka, menurut PBB.

Dan setiap tahun, lebih dari 200 juta ton limbah manusia yang idak ditangani dan lebih dari 90 persen limbah di negara berkembang dilepas langsung ke lautan, danau, dan sungai.

Jadi tidak heran jika setidaknya 1,8 miliar orang di seluruh dunia bergantung pada sumber air minum yang terkontaminasi oleh residu feses.

(Baca juga:Kejam! Dua Perempuan Ini Diseret, Digunduli, Lalu Dipaksa Makan Kotoran Manusia Setelah Dituduh Jadi Tukang Sihir)

Artikel Terkait