Advertorial

Resmi! Tiga Orang Direksi Garuda yang Terlibat Penyelundupan Harley-Brompton Juga Diberhentikan Dewan Komisaris, Ini Daftarnya

Ade S

Penulis

Bersama Ari, ketiga direksi tersebut diduga terlibat dalam kasus penyelundupan sepeda motor Harley Davidson dan sepeda Brompton.
Bersama Ari, ketiga direksi tersebut diduga terlibat dalam kasus penyelundupan sepeda motor Harley Davidson dan sepeda Brompton.

Intisari-Online.com -Pemberhantian masih terus berlangsung dalam jajaran direksi Garuda Indonesia.

Setelah I Gusti Ngurah Askhara atau AriAskhara dicopot jabatanya sebagai Direktur Utama Garuda Indonsia, kini tiga orang direksi lain pun turut diberhentikan.

Bersama Ari, ketiga direksi tersebut diduga terlibat dalam kasus penyelundupan sepeda motor Harley Davidson dan sepeda Brompton.

Hal tersebut disampaikan olehDewan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA).

Mereka menyatakan bakal memberhentikan sementara seluruh anggota direksi yang telibat dalam kasus dugaan penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton

Penyelundupan tersebu terjadi dalam penerbangan GA 9721 seri pesawat Airbus A330-900 neo dari pabriknya di Prancis.

Pemberhentian tersebut diungkapkan olehKomisaris Utama Garuda Indonesia Sahala Lumban Gaol.

Sahala sendiri baru sajamelalukan pertemuan dengan Menteri BUMN Erick Thohir di kantor Kementerian BUMN di Jakarta, Sabtu (7/12).

Baca Juga: Dipecat Erick Tohir, Harta Kekayaan Dirut Garuda Ari Ashkara Tembus Puluhan Miliar Rupiah, Mulai dari Tanah Ribuan Meter hingga Tiga Mobil Mewah

"Akan memberhentikan sementara waktu semua anggota direksi yang terindikasi terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam kasus dugaan penyeludupan Harley dan Brompton dalam penerbangan GA 9721 seri Airbus A330-900 neo yang datang dari pabrik airbus di Perancis pada tanggal 17 November 2019 di Bandara Soekarno Hatta, CGK sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujar Sahala.

Dia mengungkapkan bakal segera menunjuk langsung pelaksana tugas (Plt) dari jajaran direksi yang bersangkutan.

Dia pun mengatakan, seluruh karyawan Garuda Indonesia diminta untuk melaksanakan tugas seperti biasa tanpa terganggu proses restrukturisasi jajaran direksi perusahaan.

"Kepada seluruh karyawan Garuda Indonesia di mana pun berada dan sedang melaksanakan tugas diminta tetap menjalankan tugasnya seperti biasa, tidak terganggu restrukturisasi ini, dan tetap memberikan pelayanan yang terbaik," ujar dia.

Adapun hari ini, Erick Thohir melakukan pertemuan dengan seluruh dewan komisaris Garuda, yaitu komisaris tersebut adalah Komisaris Utama Sahala Lumban Gaol, Komisaris Independen Herbert Timbo P. Siahaan, Komisaris Independen Insmerda Lebang, Komisaris Independen Eddy Porwanto Poo, dan Komisaris Chairal Tanjung.

Selain itu, ketika melakukan keterangan pers hadir pula Plt Direktur Utama Garuda Indonesia Fuad Rizal dan Direktur Niaga Garuda Pikri Ilham Kurniansyah.

Baca Juga: Soal Pengganti Dirut Garuda, Susi Pudjiastuti dan Ignasius Jonan Paling Dijagokan, Mari Lihat Siapa yang Paling Berpeluang?

Berikut ini daftar direksi yang terlibat dalam kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton.

* I Gusti Ngurah Askhara (Direktur Utama Garuda),

* Iwan Joeniarto (Direktur Teknik dan Layanan Garuda),

* Mohammad Iqbal (Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha),

* Heri Akhyar (Direktur Capital Human).

(Mutia Fauzia)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Erick Thohir Berhentikan Direksi Garuda yang Terlibat Penyelundupan Harley dan Brompton"

Baca Juga: 3.500 Koper Tumi Seharga Belasan Juta Rupiah Hendak Dibagikan Ari Askhara, Ini Daftar Kelebihannya, Salah Satunya Mudah Ditemukan Jika Hilang

Artikel Terkait