Intisari-Online.com - Ada begitu banyak bentuk intimidasi untuk menjatuhkan mental seseorang.
Bahkan hanya dengan menggunakan kata-kata dan olokan itu bisa terasa seperti hantaman tinju bagi korban.
Seperti halnya terjadi dengan seorang siswa berusia 14 tahun dari Shanghai.
Dia baru-baru ini memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggak pestisida.
Baca Juga: Cobalah Peragakan Jari Anda Seperti Ini, Konon Anda Bisa Mengetahui Peringatan Dini Kanker Paru-paru
Hal itu lantaran dirinya tak kuat lagi menahan sakitnya, bocah ini diduga sering diejekt eman-teman sekelasnya karena miskin.
Dilansir dari Sohu, Rabu (20/11/2019), bocah itu, yang diidentifikasi sebagai Lu Shijie, pulang sekolah pada 14 November.
Lu Shijie terlihat murung, diam, dan agak sedih pada hari itu karena dia sedang mengerjakan pekerjaan rumahnya.
Kemudian, ayahnya menerima pesan dari guru Shijie, yang mengatakan bahwa putranya tidak berhasil di sekolah.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR