2. Vinyl
Ada kepuasan tersendiri ketika menghirup sesuatu yang baru, baik itu mobil baru, lantai baru maupun sepatu baru.
Sayangnya, yang bau 'baru' tersebut biasanya menandakan kehadiran Polyvinyl chloride (PVC), plastik berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
PVC (atau vinyl) umumnya ditemukan dalam barang-barang rumah tangga sehari-hari seperti mainan dan kasur yang ditiup, tirai dan tikar mandi, serta perlengkapan pipa dan lantai.
Karsinogen dan endokrin dikenal disruptor, PVC mengandung phthalates, memimpin dan senyawa lain yang dikenal mengganggu perkembangan anak dan menyebabkan kerusakan pada hati, pernafasan pusat dan sistem saraf.
3. Tanaman Hias
Ini tanaman hias hangat sangat beracun bagi manusia dan hewan peliharaan.
Bahkan, menelannya dapat menyebabkan terbakar, melepuh dan bengkak pada bibir, lidah dan tenggorokan; terbakar dan iritasi mata; bicara cadel; iritasi kulit, mual, muntah dan diare.
Menurut National Library of Medicine, bahan beracun di Philodendrons adalah kalsium oksalat, suatu senyawa kimia yang membentuk kristal seperti amplop, yang dikenal pada tanaman sebagai raphides.
Senyawa ini juga ditemukan di Peace Lilies, Calla Lilies dan Elephant Ear, antara tanaman hias umum lainnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR