Advertorial

Perlakukan Bocah 7 Tahun Seperti Ini, Dokter Gigi Ini Buat Pasien Ketakutan

Nieko Octavi Septiana
,
Mentari DP

Tim Redaksi

Ia kedapatan menangani pasiennya dengan buruk, bahkan orangtua pasien menyebut sang dokter memperlakukan anaknya seperti anjing.
Ia kedapatan menangani pasiennya dengan buruk, bahkan orangtua pasien menyebut sang dokter memperlakukan anaknya seperti anjing.

Intisari-Online.com -Tenaga medis termasuk dokter gigi memiliki tantangan tersendiri dalam melakukan pekerjaannya.

Mereka biasanya harus mengerahkan segala tenaga untuk menghadapi pasien yang punya ketakutan tersendiri pada perawatan medis, seperti anak-anak.

Meski begitu, dokter gigi tetap harus melakukan pemeriksaan dan juga tindakan pada pasien dengan baik.

Biasanya dokter gigi punya cara tersendiri untuk mengalihkan pasien dari rasa takutnya.

Baca Juga: Kisah Pria yang Mengandung Bayi di Perutnya, Ini Penjelasan Medis Mengenai Kasus Pria 'Hamil'

Misalnya saja beberapa dokter gigi akan mengajak pasiennya untuk ngobrol bersama.

Namun tidak demikian dengan yang dilakukan dokter gigi ini.

Ia kedapatan menangani pasiennya dengan buruk, bahkan orangtua pasien menyebut sang dokter memperlakukan anaknya seperti anjing.

Melansir Mirror, Selasa (5/11/2019), dokter gigi Tolegen Mukhambetov terlihat sedang menangani seorang anak lelaki berusia tujuh tahun 'seperti anjing' ketika dia mencoba mencabut giginya.

Rekaman CCTV dari kliniknya di Kazakhstan menunjukkan Mukhambetov mengambil bocah dari kursi dokter gigi dan melemparkannya kembali untuk dipegang oleh perawat.

Bocah itu tampak ketakutan dan berjuang untuk duduk di kursi dokter gigi.

Bukannya membuat anak itu tenang, dokter gigi itu malah mengancam akan memukul anak itu dengan alat yang dia acungkan di tangan kirinya.

Baca Juga: Jangan Panik Dulu Jika WC Mampat, Bahan Alami yang Ada di Dapur Ini Ampuh Mengatasinya Lho!

Sementara dua perawat dalam ruangan tampaknya tidak peduli dengan tindakan dokter gigi.

Ibu pasien, Kyzgaldak Saparova mengatakan dia mengatakan pada dokter gigi bahwa putranya takut giginya dicabut, lapor Tengri News.

Dia berkata, "Saya mencoba membujuknya untuk membuka mulut selama dua jam.

"Tiga kali kami pergi ke ruangan, tapi dia sangat takut dan tidak mau membuka mulutnya.

"Terakhir kalinya, dokter gigi secara agresif mengatakan kepada saya untuk membawa anak saya masuk - dan segera pergi.

"Aku duduk di koridor dan mendengar putraku memanggilku - 'Mama, mama'."

Dia diberitahu oleh putranya bahwa dokter gigi memukulinya.

Setelah meninjau rekaman pengawasan, Kyzgaldak melaporkan kejadian itu ke polisi ketika dia menggambarkan dokter gigi itu mengambil anaknya 'seperti anjing'.

Dia berkata, "Saya melihat dokter gigi agresif dengan anak saya, dia menangkapnya, dan mengancamnya dengan peralatannya."

"Dia meraihnya seperti anjing."

"Aku pergi ke polisi. Aku tidak akan membiarkan dia lolos begitu saja."

Baca Juga: Begadang Sambil Main Game Selama Liburan Sekolah, Remaja Ini Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa dalam Kamarnya

Polisi mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut pada hari Jumat dan telah memeriksa luka-luka bocah tersebut.

Kaldymurat Aigarakov, wakil kepala Departemen Kepolisian Aktau mengatakan pemeriksaan medis forensik telah diperintahkan untuk laporanpemukulan terhadap anak tersebut.

Dokter gigi kemudian memposting sebuah pesan yang menyatakan bahwa ia 'mengguncang dan menarik bocah itu'.

Pesan itu berbunyi, "Saya tidak memukulnya, tetapi saya menariknya dengan kuat.

"Aku sedikit membuatnya takut untuk membuatnya duduk. Itu hanya demi mencabut giginya."

Dokter gigi itu sedang diselidiki di bawah hukum yang bisa membuatnya dipenjara selama sepuluh hari atau didenda.

Dia juga menghadapi penyelidikan oleh departemen kesehatan regional yang bisa melucuti pekerjaannya.

Kuat Mashyrykov, direktur Pusat Gigi Regional Mangystau, mengatakan, "Dia mengakui perbuatannya, segera mengatakan bahwa dia berhenti sendiri.

"Menurutnya, dia punya niat baik. Dia ingin membantu anak yang sakit, tetapi ternyata itu terjadi.

"Selama pekerjaannya sejak 2017, dia tidak pernah masuk ke situasi seperti itu, keluhan tidak pernah diterima."

Baca Juga: Ada Penumpang Wanita Foto di Kokpit Pesawat, Seorang Pilot Dilarang Terbang Seumur Hidup

Artikel Terkait