Advertorial

Berhasil Asuh Putranya Hingga Jadi Bupati Selama 2 Periode, Pasangan Suami Istri Petani Ini Dapat Penghargaan

Mentari DP

Editor

Yakobus dan Margaretha diberi penghargaan karena dianggap telah berhasil mengasuh putra sulung mereka jadi orang sukses.
Yakobus dan Margaretha diberi penghargaan karena dianggap telah berhasil mengasuh putra sulung mereka jadi orang sukses.

Intisari-Online.com – Perkenalkan, nama mereka adalah Yakobus Manue Fernandez dan Margaretha Hati Manhitu.

Keduanya merupakan pasangan suami istri yang berprofesi sebagai petani asal Desa Bijeli, Kecamatan Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dilansir dari kompas.com pada Senin (4/11/2019), keduanya dilaporkan diundang ke Jakarta oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Apa alasannya?

Baca Juga: Kasus Wanita Jalani Cangkok Kulit Karena Dicakar Kucing: Jangan Remehkan Cakaran Kucing Jika Anda Tidak Mau Kena 3 Penyakit Mematikan Ini

Ternyata Yakobus dan Margaretha diundang untuk diberi penghargaan.

Mereka mendapat penghargaan karena dianggap telah berhasil mengasuh putra sulung mereka Raymundus Sau Fernandes menjadi orang sukses.

Raymundus Sau Fernandes merupakan Bupati TTU dua periode, yang memimpin kabupaten yang berbatasan dengan negara Timor Leste itu pada periode 2010-2015 dan 2015-2020.

Yakobus dan Margaretha juga dianggap menjadi inspirasi bagi orangtua lainnya dalam mengasuh anak.

Baca Juga: BERITA POPULAR: Aturan Pemilik Mobil Wajib Punya Garasi Hingga Pertanian Ini Diisi Hewan yang Sudah Punah dari Abad 17

Pasangan suami istri itu dijadwalkan akan menerima penghargaan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga pada 6-7 November 2019 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta.

"Surat undangannya baru saya terima pagi tadi,"kata Bupati TTU Raymundus Sau Fernandes, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (4/11/2019).

Raymundus mengaku, dirinya sendiri akan mengantar kedua orangtuanya ke Jakarta.

Rencananya, mereka akan berangkat malam. Raymundus bersyukur karena kedua orangtuanya diberi penghargaan.

"Saya hanya bersyukur dan berterima kasih pada Tuhan dan semua pihak yang telah membantu dengan caranya masing-masing, sehingga membuat semua seperti ini,"ujar Raymundus.

Sebelumnya diberitakan, Margaretha Hati Manhitu memilih untuk hidup sederhana, meskipun anaknya telah jadi pejabat di daerah.

Margaretha bahkan masih tetap berjualan sayur di pasar demi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Wanita tua berusia 78 tahun itu, sering diingatkan anaknya Raymundus, untuk tidak berjualan ke pasar, namun dia tetap bersikukuh mencari uang sendiri.

Uang hasil jualan di pasar, bahkan diberi untuk para cucunya, termasuk anak-anak Raymundus.(Sigiranus Marutho Bere)

(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Berhasil Asuh Anak hingga Jadi Bupati 2 Periode, Petani NTT Diundang Kemendikbud")

Baca Juga: Istri Indra Bekti Sempat Koma 3 Hari dan Paru-parunya Menghitam Karena Terpapar Asap Rokok, Begini Kondisi Paru-paru Perokok Aktif, Ngeri!

Artikel Terkait