Advertorial
Intisari-Online.com - Banyak cerita tentang orang-orang yang gagal menikah di hari H pernikahan karena berbagai alasan.
Namun, kali ini alasan tersebut sungguh aneh karena seorangpriaditinggalkan oleh mempelai wanitanya di hari pernikahan karena gagal menjawab soal matematika.
Seorang pengantin wanita dari Rasoolabad, sebuah desa yang terletak di kota industri Kanpur, Uttar Pradesh, India dilaporkan meninggalkan upacara pernikahannya sendiri setelah calon pengantin pria gagal menjawab pertanyaan matematika sederhana.
Pertanyaan yang diberikan adalah, "Berapa 15 ditambah 6?"
Baca Juga: Karena Suami Sibuk Belajar untuk Ujian, Sang Istri Minta Bercerai
Lalu, menurut Astro Awani via WorldofBuzz,Selasa (3/9/2019), pengantin pria menjawab, "17".
Karena itu adalah pernikahan hasil perjodohan kedua keluarga, pengantin wanita lalu berpikir berulang kali apakah dia akan tetap menikah atau tidak setelah pengantin pria memberikan jawaban yangs alah.
Namun, pada akhirnya, dia akhirnya memutuskan untuk membatalkan pernikahan.
Ayah pengantin wanita, Mohar Singh, menyetujui keputusan putrinya ini.
Baca Juga: 'Be Water', 7 Taktik Aksi Massa Ini Buktikan Warga Hong Kong Demo dengan Andalkan Otak, Bukan Otot
Ia juga menyalahkan keluarga pengantin pria karena tidak memberitahunyatentang tingkat pendidikan putra mereka.
Mohar mengatakan, "Kluarga mempelai pria menyembunyikan informasi tentang pendidikannya yang buruk. Seorang anak kecil saja bisa dengan mudah menjawabnya (pertanyaan)."
Ketika mempelai wanita pergi, keluarga mempelai pria diduga mencoba membujuknya untuk kembali dan melanjutkan pernikahan.
Tetapi, tekad sang wanita sudah bulat. Mempelai wanita berkata bahwa dia tidak akan menikah dengan pria yang berbohong tentang tingkat pendidikan yang telah dicapainya.
Baca Juga: Hanya Dengan Modal Uang Rp3 Juta, Pria Ini Menikah Secara Sah, Seperti Ini Wujud Pernikahannya!
Pihak berwenang setempat kemudian dipanggil ke tempat kejadian untuk mengengahi situasi antara kedua keluarga.
Kedua pihak sepakat untuk mengembalikan semua hadiah dan perhiasan yang diberikan sebagai imbalan atas perjodohan.
Meskipun demikian, ini bukan upacara pernikahan aneh pertama yang terjadi di Uttar Pradesh.
Bulan lalu, seorang pengantin wanita dari kota yang sama menikahi salah satu tamu pernikahannya setelah pengantin pria menderita kejang dan pingsan di tempat.
Keluarga pria rupanya tidak pernah mengungkapkan bahwa pria tersebut menderita epilepsi.
Ketika pria itu dilarikan ke rumah sakit, pengantin wanita tidak membuang waktu untuk menemukan pelamar berikutnya.
Dia meminta seorang tamu untuk menjadi suaminya, menggantikan pria yang sakit epilepsi.
Kebanyakan perkawinan di Indoa diatur oleh keluarga pengantin.
Hal ini membuat kedua calon yang hendak disatukan hanya bertemu sebentar dan tidak langsung mengenali satu sama lain sebelum pernikahan diselenggarakan.