Intisari-Online.com - Sabtu, 31 Agustus 2019 kemarin adalah genap 22 tahun Putri Diana meninggal.
Seperti diketahui, pada 31 Agustus 1997 Putri Diana tewas dalam sebuah kecelakaan mobil di sebuah terowongan di ibukota Prancis, bersama Dodi al-Fayed.
Kematian nahas Putri Diana akibat kecelakaan itu masih menyisakan tanda tanya besar.
Meski telah diputuskan oleh pihak berwenang adanya kesalahan dari sang sopir yang mengemudi di bawah pengaruh alkohol, nyatanya tidak sedikit orang yang percaya akan teori konspirasi rencana pembunuhan Putri Diana.
Bahkan, bos Harrods bernama Mohamed al-Fayed yang tidak lain adalah ayah dari kekasih Diana, Dodi al-Fayed meyakini putranya dan sang putri dibunuh oleh pihak istana.
Bagaimanapun, kecelakaan nahas ini terjadi dengan mengerikan.
Bangkai mobil benar-benar remuk, radiatornya melesak hingga tempat duduk supir dan bemper depan terlipat hingga kaca depan mobil seperti dilansir dari Youtube Nessie Judge.
Beberapa bukti menjadi indikasi kuat untuk percaya pada teori konspirasi tersebut seperti yang terangkum dalam Dailystar.co.uk.
1. Surat tulisan tangan Diana : "Charles ingin saya mati dalam kecelakaan mobil"
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR