Intisari-Online.com - Kabar pilu baru saja berhembus, kepergian Ani Yudhoyono, mantan Ibu Negara sekaligus istri Susilo Bambang Yudhoyono itu pun mendapat perhatian dan banyak simpati khalayak.
Meninggal pukul 11.50 waktu setempat di Nasional University Hospital Singapura, Ani Yudhoyono telah berjuang melawan kanker darah atau leukimia.
Dilansir dari Tribunnews. com, sebelum tutup usia, Ani sempat tak sadarkan diri.
Keterangan itu dikatakan oleh dokter kepresidenan Mayor Jenderal TNI Terawan Agus Putranto.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Meninggal Dunia: Berikut Kenangan Foto-foto Jadul Ani Yudhoyono dari Masa ke Masa
Alasan mengenai ketidaksadaran ini adalah keterpaksaan tim dokter untuk memberikan obat tidur.
Hal itu dilakukan karena Ani sempat mengalami gagal nafas hingga terpaksa dibantu alat bantu pernapasan atau respirator oleh tim dokter.
“Kemarin memang kondisinya membaik. Tapi tiba-tiba beliau mengalami kemunduran," kata Terawan sebagaimana dilansir Kompas.com, Sabtu (1/6/2019).
Pemakaian respirator sudah dilakukan sejak hari kamis (31/5), namun usaha yang maksimal itu pun akhirnya tak dapat melawan kehendak Yang Maha Kuasa.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR