Advertorial
Intisari-Online.com – Mantan presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mengungkapkan bahwa istrinya, Ani Yudhoyono, sedang dirawat di rumah sakit di Singapura.
Dilansir darikompas.compada Rabu (13/2/2019), Ani Yudhoyono dilaporkan terkena kanker darah.
Oleh karenanya, SBY meminta doa semua orang agar istrinya bisa segera diberi kesembuhan.
"Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di tanah air, Ibu Animengalami blood canceratau kanker darah.”
Baca Juga : Ani Yudhoyono Terkena Kanker Darah: Ini 5 Gejala Leukemia yang Sering Diabaikan, Salah Satunya Memar
“Dan karenanya harus menjalani pengobatan dan perawatan intensif di National University Hospital Singapura," kata SBY dalam rekaman.
Dari berbagai foto yang muncul di media sosial, terlihat SBY selalu berada disisi Ani Yudhoyono.
Keharmonisan pasangan ini pun membuat publik terharu.
Sebelumnya, foto keluarga mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono ketika masih jadi keluarga muda beredar di internet pada akhir November 2013.
Gambar dengan latar belakang yang diperkirakan objek wisata Pura Uluwatu, Bali itu jadi perbincangan di dunia maya.
Dalam foto tersebut, SBY dan istrinya, Ani Yudhoyono masih tampak sangat muda.
SBY membopong Ibas, sementara Agus yang kini jadi anggota TNI Angkatan Darat tampak berdiri di tengah.
Baca Juga : Ini Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Kita Setiap Tahunnya
Foto tersebut diunggah oleh akun resmi SBY di jejaring sosial Google+.
Hal yang lebih menarik sebenarnya bukan pada gambar orang-orang di foto tersebut, melainkan tulisan yang mengiringinya.
Tulisan tersebut mengisahkan betapa prihatinnya kehidupan sehari-hari pasangan muda SBY-Ani.
Hal itu bisa dibaca pada tulisan berikut yang merupakancopy pastedari akun resmi SBY di Google+.
"Presiden SBY dan Ibu Ani membesarkan anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang.”
“Meskipun dalam kondisi keuangan pas-pasan, Pak SBY dan Ibu Ani selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anaknya.”
“Pada saat Pak SBY menjabat sebagai Komandan Batalyon, saat itu ia mendapat jatah makanan tambahan berupa satu cangkir bubur kacang hijau dari kantor.”
“Pak SBY tidak menyantapnya di kantor, melainkan disimpan untuk dibawa pulang.”
“Sampai di rumah, diberikan kepada Ibu Ani untuk diolah kembali dengan menambahakan santan, gula merah dan pandan agar jumlah bubur kacang hijau semakin banyak dan bisa disantap bersama keluarga."
Banyak orang yang tergelitik oleh tulisan itu.
Terbukti, munculnya sebuah tanggapan dari salah satu orang yang berkomentar di postingan tersebut.
"Saat ini masih banyak keluarga yang mengalami hal seperti Pak SBY dulu, lho.” (Yoyok Prima)
Baca Juga : Luna Maya Belum Hapus Foto Reino Barack di Instagram: 5 Faktor yang Buat Kita Sulit 'Move On' dari Mantan