Pemilik warung mengaku hanya bisa berpasrah diri menerima berbagai hujatan karena dianggap mematok harga tinggi.
Apalagi harga tinggi yang dipatok itu terjadi di momen-momen tertentu, seperti musim mudik Lebaran saat ini.
"Ya, saya mah pasrah.
Saya sudah 10 tahun jualan di sini," kata Anny didampingi sang suami Sopikhin kepada Tribunjateng.com.
Pemilik warung mengaku tak kapok mematok harga tinggi hingga menghadapi hujatan warganet.
Belakangan diketahui warung tersebut sudah viral dihujat sejak 3 tahun lalu.
"Pada 2-3 tahun lalu sempat viral kayak gini juga, tapi saya tetap menjaga harga tersebut karena ada rupa ada harga," ucap Anny.
Ia menjelaskan alasan tersendiri menetapkan harga fantastis untuk menu seafood.
Menurut pengakuan Anny bahan-bahan untuk makanan yang dhidangkan berasal dari bahan berkualitas super.
Itu sebabnya masakan dan dagangan yang dijualnya dengan harga tinggi, terlebih masakan seafood.
"Ada rupa, ada harga," ujarnya.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR