Intisari-online.com - Dalam kerusuhan yang terjadi di Tanah Abang, aparat polisi menegaskan tidak dibekali psenjata tajam.
Pernyataan tersebut disebut-sebut sebagai hoaks di medis sosial bahwa aparat melakukan penembakan terhadap pengunjuk rasa.
Ditegaskan pula bahwa aparat sama sekali tidak membawa pluru tajam untuk pengaman mass 22 Mei.
"Aparat kepolisian dalam rangka pengamanan unjuk rasa tidak dibekali peluru tajam," kata Kepala Biro Penerangan Dicisi Huma Polri Brigadir Jendral (Pol) Dedi Prasetyo.
Baca Juga: Mengira Permen, Ternyata Anak-anak Ini Malah Memakan Racun Tikus, Ini Yang Terjadi Pada Mereka
Dedi menjelaskan bahwa senjata api hanya digunakan oleh pasukan antianarkis yang dikendalikan oleh Kapolda.
Pengerahan pasukan antianarkis hanya jika terjadi gangguan kemanan meningkat.
Source | : | kompas,Times of Israel |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR