Advertorial
Intisari-Online.com – Perkenalkan, namanya Erwin Utama (9).
Erwin Utama merupakan siswa kelas 2 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Muttaqin 82, Desa Cinta Nagara, Kecamatan Cisurupan, Garut, Jawa Barat.
Walau masih berusia belia dan masih bersekolah dasar, namun Erwin sudah merasakan pahitnya bekerja keras mencari uang.
Bagaimana tidak, dilansir dari suar.grid.id pada Senin (6/5/2019), Erwin rela menggendong gerobak siomay untuk menghidupi biaya sekolahnya.
Baca Juga : Bukti Tak Pernah Ada Terlambat Untuk Belajar: Pria Ini Berhasil Lulus Kuliah di Usia 64 Tahun
Gerobak yang cukup berat untuk ukuran tubuhnya tampaknya tidak menghalangi semangatnya dalam belajar sembari mencari uang.
Gerobak yang ia bawa dari rumah berjarak kurang lebih 200 meterhingga sekolahnya.
Tak heran dia sesekali menghela napas panjang karena kelelahan.
Bukan hanya baso tahu (siomay), kadang Erwin juga menjual buah jambu, hingga makaroni.
Baca Juga : Waktu Puasa Ramadhan 2019 di Seluruh Dunia: Terpendek Hanya 11 Jam, Tapi Terlama Hingga 20 Jam Lebih!
Dari penjualan siomay, Erwin dapat uang Rp25 ribu dalam sehari kalau habis semua.
Alamat Rumah Erwin di Siderang Legok, Desa Cinta Nagara, RT.001/004, Kecamatan Cigedug, Garut (Patokan Bayonggong), Jawa Barat.
Erwin tinggal dengan bibinya yang bernama Bi Nur.
Ibunya Erwin bernama Imas, bekerja sebagaiasisten rumah tanggadan ayahnya bernama Uyu Sutisna, berdagang gorengan.
Namun kedua orangtuanya bekerja di Bandung.
Untuk sahabat yang ingin menitipkan rezekinya untuk Erwin bisa hubungi Instagram @komunitasindonesiamemberi.(Adrie P. Saputra/Suar.ID)
(Artikel ini telah tayang disuar.grid.comdengan judul "Bocah SD Jualan Siomay untuk Menghidupi Biaya Sekolah, Sehari Dapat uang Rp 25 Ribu Kalau Dagangannya Habis”)
Baca Juga : Hanya Jual Nasi Lemak, Omzet Pengusaha Ini Capai Rp1,3 Miliar Sebulan!