Ringkas dan mudah dibudidaya, Solihin menyiapkan dan membuat stok spora jamur sehingga pembeli dapat menumbuhkan jamur tiram mereka sendiri di rumah.
Ketekunannya ini tak hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri, orang-orang di desanya juga terbantu.
Solihin menjelaskan karena ia tinggal di desa, paket spora yang disiapkannya dapat membuat penduduk desa lainnya memperoleh penghasilan tambahan.
Dia mengakui proyek ini telah dimulai pada 2018, namun ia terus mengalami kerugian.
Baca Juga : Hati-hati, 5 Kesalahan Orangtua Ini Bisa Sebabkan Anak Gampang Sakit
Setelah yakin dengan produknya ini, ia mulai memasarkannya ke situs e-commerce.
Solihin menyarankan agar para lulusan atau sarjana untuk tidak tertutup dari pilihan bertualang di luar bidang studi mereka.
Dia mengatakan tantangan ekonomi saat ini memanggil lulusan untuk mengesampingkan sikap "pilih-pilih" serta menantang mereka untuk menciptakan pekerjaan mereka sendiri.
Netizen yang melihat kisah Solihin merasa terinspirasi karena kreativitas dan sikapnya.
Itu menjadi contoh bagi kita bahwa tidak peduli apapun kemunduran yang mungkin kita hadapi, dengan tekad dan semangat, kita akan selalu dapat mengatasinya. (
)Artikel ini pernah tayang di suar.id dengan judul "Setelah 4 Tahun Nganggur, Sarjana Ini Akhirnya Jualan Jamur Tiram, Kisahnya Menginspirasi Banyak Orang"
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR