Kemudian, para petugas medis menggunakan bantuan pernafasan untuk membantu anak ini yang masih dalam perawatan rumah sakit.
Dokter Wan Bo dari Yibin Orthopaedics Hospital yang merawatnya berkata, "Saya tidak tega menyebutnya dia sudah meninggal."
"Telepas dari kebangkitan bocah tersebut, usai tidak bernafas selama 2 jam bisa disebut sebagai 'mukjizat'," lanjut dokter itu.
Selama menjadi dokter selama 14 tahun, dia belum pernah melihat pasien sadar kembali setelah sekian lama jantungnya tidak berdetak.
Kini, bocah ini menerima perawatan dan oksigen karena dugaan kerusakan otak pascainsiden tersebut.
Tetapi belum jelas, apakah dia akan menderita efek jangka panjang dari hal ini.
Manusia tenggelam adalah ketika, sistem pernafasan gagal akibat berada di dalam atau di bawah air.
Gejala ini disebabkan oleh masalah pernafasan, muntah, kebingungan atau tidak sadarkan diri.
Namun beberapa gejala ini tidak akan muncul kembali setelah 6 jam kemudian, terlapas apakah korban selamat atau meninggal.
Baca Juga : 6 Kebiasaan Ini Dapat Merusak Ginjal Kita, Salah Satunya Kurang Tidur
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR