Advertorial

Meski Miliki Segudang Nutrisi, Tapi Jika Salah Mengolah Kecambah, Ia Bisa berbahaya Bagi Kesehatan Lho

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
Mentari DP

Tim Redaksi

Itulah sebabnya kita harus hati-hati dalam mengolah tauge sebelum mengonsumsinya. Tujuannya tidka lain supaya kita yang mengonsumsi tauge tetap sehat
Itulah sebabnya kita harus hati-hati dalam mengolah tauge sebelum mengonsumsinya. Tujuannya tidka lain supaya kita yang mengonsumsi tauge tetap sehat

Intisari-online.com -Kecambah atau tauge memang mengandung segudang nutrisi yang menyehatkan bagi tubuh.

Maka tak heran jika kecambah seringkali dikonsumsi dan digunakan sebagai tambahan bahan dalam masakan.

Dalam laman healthbenefitstimes.com, tauge juga terdiri dari vitamin B, vitamin C, vitamin B1, vitamin B6, vitamin K dan vitamin A.

Selain itu, tauge juga dapat menjadi sumber makanan yang kaya akan zat besi, magnesium, fosfor, kalsium, kalium, dan mangan, serta asam lemak omega 3.

Baca Juga : Sakit Perut Selama 9 Tahun, Wanita Ini Baru Tahu Ternyata Ia Menderita Kanker Ovarium

Kita juga bisa mendapatkan enzim agar tubuh tetap sehat dan bugar.

Selain bisa meningkatkan kesuburan bagi pria, tauge alias kecambah juga bisa mencegah anemia hingga menyehatkan jantung agar tidak terkena stroke.

Walau begitu, tauge mentah ternyata mengandung bakteri yang cukup berbahaya bagi kesehatan manusia.

Itulah sebabnya kita harus hati-hati dalam mengolah tauge sebelum mengonsumsinya. Tujuannya tidka lain supaya kita yang mengonsumsi tauge tetap sehat dan mendapatkan manfaat dari banyaknya nutrisi yang terkandung dalam tauge.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Menurut NHS UK, dalam tauge mentah terdapat bakteri salmonella dan escherichia coli (E. coli).

Kedua bakteri ini paling sering menyebabkan keracunan makanan pada manusia.

Bakteri lain, seperti Bacillus cereus, Staphylococcus aureus dan Listeria monocytogenes juga kadang-kadang diketahui menyebabkan penyakit yang berhubungan dengan tauge alias kecambah.

Bahkan di Inggris sendiri kasus keracunan tauge yang disebabkan oleh bakteri salmonella cukup banyak.

Seperti produk segar apa pun yang dikonsumsi mentah atau dimasak setengah matang, tauge dapat membawa risiko penyakit bawaan makanan jika terkontaminasi.

Tidak seperti produk segar lainnya, kondisi hangat, lembab yang diperlukan untuk menanam tauge merupakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri, termasuk salmonella, listeria, dan E. coli.

Food Standart Agency UK menyarankan agar mengonsumsi kecambah atau tauge ketika sayuran tersebut sudah diberi label 'siap untuk dikonsumsi'.

Ini tandanya tauge tersebut sehat untuk dikonsumsi.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Semua kecambah lainnya harus dimasak sampai benar-benar matang. Supaya manfaat sehat dikonsumsi.

Sebab, mencuci kecambah saja tidak cukup untuk menghilangkan bakteri.

Lalu saat menyimpannya, simpan di lemari es pada suhu 5 derajat Celcius atau di bawahnya dan hanya dikonsumsi dalam waktu 2 hari.

Sebaiknya kita juga tidak mengonsumsi tauge yang melewati masa penggunaannya berdasarkan tanggal (jika dibeli dalam produk pabrikan) dan sebaiknya jangan memakan kecambah yang warnanya menjadi cokelat atau berubah warna.

Kondisi tersebut jelas tidak membuat yang memakannya sehat.

Risiko tinggi kontaminasi bakteri membuat makan tauge mentah tidak cocok untuk beberapa orang.

Orang-orang tertentu, termasuk anak-anak, orang tua, wanita hamil dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh rendah harus menghindari makan tauge yang dimasak mentah atau setengah matang.

Oleh karena itu, FDA merekomendasikan untuk mengolah tauge dengan bahan lain, seperti kari, semur atau ditumis renyah. (Rosiana Chozanah/Grid Health)

Artikel ini pernah tayang di Grid Health dengan judulTauge Tak Boleh Diolah Sembarangan Karena Banyak Bakteri Jahatnya, Begini Cara yang Benar!

Artikel Terkait