Cucunya Iliyas Abubakarov. mengatakan bagaimana Koku meninggal dengan tenang ketika dia makan malam seperti biasa pada hari Minggu, 27 Januari di rumahnya di Chechnya.
"Dia bercanda, dia sedang berbicara," katanya.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
"Kemudian dia tiba-tiba merasa tidak enak badan, dia mengeluh sakit dada. Kami memanggil dokter, kami diberitahu bahwa tekanan darahnya tiba-tiba turun, maka suntikan dilakukan," tambahnya.
"Tapi mereka gagal menyelamatkannya," katanya lagi.
"Dia meninggal dengan cara yang tenang, sepenuhnya sadar, berdoa," terangnya.
Dia telah dimakamkan di desa asalnya Bratskoe, oleh lima cucu dan 16 cicitnya.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR