Dermawan Misterius Bayar Sewa Kamar Hotel untuk 70 Tunawisma yang Jadi Korban Terjangan Polar Vortex, Salut!

Intisari-Online.com - Fenomena Polar Vortex atau pusaran kutub tengah melanda daerah Chicago, Amerika Serikat.

Ini adalah fenomena langka, di mana sebagian pusaran kutub, kumpulan udara di bawah suhu beku yang umumnya berputar di atas kutub utara, turun ke daerah bawah dan mengakibatkan lingkungan di luar Kutub menjadi sangat dingin.

Di tengah cuaca ekstrem yang menerpa ini ada seorang dermawan anonim yang diketahui telah menjadi pahlawan bagi puluhan orang.

Dia berbaik hati dengan membayar kamar hotel untuk beberapa lusin tunawisma yang sebelumnya hanya bisa berkemah di luar.

Baca Juga : Anda Akan Dibayar Rp140 Juta Jika Bersedia Tinggal di Kota Terabaikan Ini dan Memiliki Bayi, Berminat?

Ya, para tunawisma itu telah berkemah di dalam tenda-tenda di Chicago saat suhu turun secara drastis pada hari Rabu (30/1/2019).

Seorang dermawan yang baik hati ini rela memambil tagihan hotel untuk sekitar 70 orang tunawisma.

Hal itu dilakukannya setelah sebelumnya menyumbangkan tank propana untuk menjaga para tunawisma hangat dalam suhu di bawah nol itu.

Baca Juga : Selama 10 Tahun Pria Ini Datang dan Duduk di Tempat Ini, Alasan Dibaliknya Sungguh Menyayat Hati

Diketahui para tunawisma telah mendirikan tenda-tenda di sebuah kamp sementara dekat sebuah jalan tol di Chicago, di mana suhunya turun hingga 22 derajat di bawah nol.

Mereka menggunakan tank propana itu guna menghangatkan tubuh, hingga akhirnya satu meledak pada Rabu sore.

Dilansir dari Cbsnews.com, Kamis (31/1), insiden ledakan itu mengundang tanggapan dari Jacqueline Rachev, juru bicara bala keselamatan Salvation Army.

Ledakan itu tidak melukai siapa pun tetapi menyebabkan kebakaran kecil hingga tank propana akhirnya diambil oleh pamadam kebakaran setempat.

Baca Juga : Tertidur, Ayah Ini Tak Tahu Anaknya yang Berusia 2 Tahun Berada di Teras Rumah Hingga Tewas Kedinginan

Pemadam kebakaran memperingatkan bahaya tank propana di Twitter:

"Selama cuaca dingin yang ekstrem, kami memahami bahwa orang ingin membantu para tunawisma.

Tetapi, kami meminta Anda untuk tidak menyumbangkan tank propana yang berpotensi bahaya kebakaran.

Tank propana dapat menyebabkan potensi kebakaran dan ledakan."

Baca Juga : Saphira Indah Meninggal Saat Hamil, Ini 4 Masalah Kesehatan Ibu Hamil 5 bulan

Menurut Rachev, dia awalnya diberi tahu untuk mengatur kelompok di pusat pemanasan Pasukan Keselamatan, tetapi kemudian dia mendapat kabar tentang tindakan mulia dermawan anonim itu.

"Semua tunawisma yang ada di sana ditempatkan di sebuah hotel selama sisa pekan ini," katanya.

Dia tidak tahu persis lokasi hotel itu, tetapi mengatakan itu ada di suatu tempat di Sisi Selatan Chicago.

Kemurahan hati dermawan ini memastikan bahwa puluhan tunawisma ini akan mendapatkan tempat tidurnya yang hangat dan terhindar dari cuaca ekstrem mengancam jiwa di luar.

Sementara itu, sejauh ini sudah dilaporkan ada 9 orang meninggal akibat cuaca ekstrem Polar Vortex yang sebabkan udara dingin ini.

Baca Juga : Celine Dion Tampak Kurus Kering, Ini 5 Masalah Kesehatan pada Orang yang Kurus

Artikel Terkait