Advertorial

Kaleidoskop 2018: 5 Fakta Baru Tentang Tubuh Manusia yang Baru Ditemukan pada Tahun 2018

Mentari DP
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Nah, selama tahun 2018 ini, para peneliti berhasil menemukan 7 fakta baru tentang manusia. Apa saja?
Nah, selama tahun 2018 ini, para peneliti berhasil menemukan 7 fakta baru tentang manusia. Apa saja?

Intisari-Online.com – Tubuh manusia sangat kompleks.

Itulah sebabnya, bahkan di zaman sekarang ini, kita terus belajar hal-hal baru tentang tubuh kita sendiri.

Nah, selama tahun 2018 ini, para peneliti berhasil menemukan 5 fakta baru tentang manusia. Apa saja?

Ini dia seperti dilansir livescience.com pada Kamis (27/12/2018).

Baca Juga : Salut, Pengusaha Berlian Ini Biayai Lebih dari 3.000 Pernikahan Wanita Yatim, Tanpa Melihat Latar Belakang Agama

1. Bakteri di otak

Para peneliti selalu menganggap otak sebagai tempat yang "steril", yang berarti itu biasanya bebas dari bakteri dan kuman lainnya.

Tetapi pada bulan November 2018, para peneliti mempresentasikan sebuah penelitian di mana mikroba bisa hidup di otak manusia tanpa membahayakannya.

Secara kritis, tidak ada tanda-tanda penyakit otak. Namun hanya menunjukkan kemungkinan bahwa orang memiliki "mikrobioma" di otak mereka, mirip dengan yang ada di usus manusia.

Baca Juga : Meski Statusnya Naik Jadi Siaga, Gunung Anak Krakatau Dipastikan Tidak Sedang dalam Fase Mematikan

2. Ayah bisa mewariskan DNA mitokondria

Sudah lama diketahui bahwa orang mewarisi DNA mitokondria secara eksklusif hanya dari ibu mereka.

Tetapi pada bulan November 2018, para peneliti menerbitkan sebuah studi provokatif yang menemukan bahwa, dalam kasus langka ayah juga dapat mewariska DNA mitokondrianya.

Studi ini menemukan bukti bahwa 17 orang dari tiga keluarga yang berbeda tampaknya mewarisi DNA mitokondria dari ibu dan ayah mereka.

Temuan ini telah dikonfirmasi oleh dua laboratorium tambahan, tetapi masih diperlukan lebih banyak penelitian yang mereplikasi temuan dari kelompok luar, kata para ahli.

Jika terbukti benar, temuan ini akan mengubah pemahaman kita tentang pewarisan DNA mitokondria.

3. Mikroplastik di tinja

Mikroplastik adalah partikel kecil plastik dan sering ditemukan di lautan, air keran, hingga tanah.

Namun pada bulan Oktober 2018, para peneliti dari Austria menemukan mikroplastik dalam sampel tinja dari orang-orang di seluruh dunia.

Baca Juga : Penelitian: Perempuan Paling Menyenangkan adalah Mereka yang Bertubuh Gemuk, Bukan yang Bertubuh Langsing Bak Model

4. Keriput terkait dengan penyakit jantung

Beberapa dari kita tahu bahwa keriput merupakan tanda-tanda penuaan. Namun siapa sangka bahwa tanda ini juga bisa menandakan risiko penyakit jantung.

Pada bulan Agustus, para peneliti dari Prancis mempresentasikan sebuah penelitian yang menemukan bahwa orang-orang dengan banyak keriput di dahi lebih mungkin meninggal karena penyakit jantung, dibandingkan dengan orang-orang pada usia yang sama tanpa keriput di dahi.

Belum jelas apa penyebab utamanya. Tetapi beberapa faktor yang menyebabkan penuaan dini pada kulit mungkin juga berkontribusi pada penuaan pembuluh darah.

5. Bakteri usus bisa menghasilkan listrik

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada bulan September menemukan bahwa bakteri tertentu ditemukan dalam makanan dan dalam usus kita dapat menghasilkan listrik.

Sebagai contoh, penelitian ini menemukan bahwa bakteri Listeria monocytogenes, yang kadang-kadang dikonsumsi orang dan dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan, mengeluarkan elektron yang dapat menciptakan arus listrik.

Bakteri mungkin memiliki kemampuan ini sebagai "sistem cadangan" untuk menghasilkan energi dalam kondisi tertentu, kata para peneliti.

Itulah 5 fakta baru tentang manusia yang baru ditemukan pada tahun 2018.

Baca Juga : Korut-Korsel akan Bangun Jalur Kereta Api Penghubung Kedua Negara, Tapi Izinnya Pembangunannya akan Sangat Rumit

Artikel Terkait