Advertorial

Priyanka Chopra dan Nick Jonas Menikah, Ini 3 Budaya Khas di India

Mentari DP
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Priyanka Chopra dan Nick Jonas resmi menikah pada Sabtu (1/12/2018) di India. Pesta pernikahan keduanya menggabungkan Hollywood dan Bollywood.
Priyanka Chopra dan Nick Jonas resmi menikah pada Sabtu (1/12/2018) di India. Pesta pernikahan keduanya menggabungkan Hollywood dan Bollywood.

Intisari-Online.com – Pasangan artis Priyanka Chopra (36) dengan penyanyi Nick Jonas (26) resmi menikah pada Sabtu (1/12/2018) kemarin di Jodhpur, India.

Pernikahan keduanya menyita perhatian publik karena konsep pernikahan yang menggabungkan dua budaya, yaitu Hollywood (dari Nick) dan Bollywood (dari keluarga Priyanka).

Bahkan beberapa orang menyebut pernikahan keduanya lebih mirip ‘konser’ ketimbang pesta pernikahan.

Bersama tamu, keduanya saling menampilkan berbagai aksi, dari menyanyi hingga menari.

Baca Juga : Pemerkosa Ini Dibunuh Oleh 'Ular Peliharaan' yang Pernah Membantunya Melakukan Pemerkosaan

Seperti yang kita tahu, Bollywood sudah dikenal di seluruh dunia. Dari budaya, filmnya hingga artis-artisnya.

Namun apakah Anda tahu apa saja budaya khas di India? Berikut penjelasannya.

Budaya salam di India

Jika ada Sawadikap di Thailand, maka ada Namaste di India. Baik sawadikap dan namaste adalah budaya salam.

Di mana pun Anda berada, maka setiap orang akan memberi ucapan namaste kepada Anda.

Diketaui namasteataunamaskaradalah satu dari lima bentuk tradisional cara salam yang disebutkan dalam kitab kuno di Hindu yang bernama Vedas.

Secara harfiah, namaste berarti ‘saya menunduk kepada Anda’ lalu mengucap salam kepada satu sama lain dengan mengatakan ‘semoga pikiran kita dapat menyatu (bertemu)’ yang diindikasikan dengan menangkupkan tangan di dekat dada.

Baca Juga : 100 Kota Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan Tahun 2018: Indonesia Kalah Telak dari Thailand dan Malaysia

Pakaian tradisional India

Jika di Indonesia ada kebaya, maka di India ada sari.

Sari adalah pakaian tradisional untuk para perempuan India.

Kain sari sendiri sebenarnya adalah kain panjang yang tidak perlu dijahit, mudah dibuat, serta nyaman untuk digunakan.

Tradisi Sari ini berasal dari tradisi Hindu dan mulai menyebar di beberapa agama lain di India akibat akulturasi.

Biasanya Sari digunakan saat acara-acara penting seperti pernikahan, acara kelulusan, hingga kegiatan sehari-hari.

Tamu sama dengan dewa

Di India ada istilah ‘Atithi Devo Bhava’ yang artinya tamu sama seperti dewa. Istilah ini diambil dari bahasa Sanskerta yang berasal dari tulisan di Hindu.

Dalam prakteknya, ada lima tahap dalam menyambut tamu, yaitu:

1. Dhupa

Jika orang India menerima tamu maka tuan rumah harus membuat ruangan penerima tamu harum.

Baca Juga : Walau Dilanda Gempa Bumi 7 Magnitudo, Ini Alasan Gempa di Alaska Tak Memakan Korban Jiwa

2. Dipa

Jika tamu datang maka lampu ruangan yang di dekat tuan rumah dan tamu haru menyala, agar bahasa tubuh dan ekspresi lebih terlihat jelas.

3. Naivedya

Buah-buahan dan permen yang terbuat dari susu dijadikan sebagai jamuan untuk menyambut tamu.

4. Akshata

Ini adalah tradisi penerimaan tamu,di mana tuan rumah biasanya meletakkan tilakyang biasanya terbuat dari pasta merah terang dan satu butir beras, lalu ditaruh di kening dari tamu.

5. Pushpa

Bunga diberikan kepada tamu oleh tuan rumah sebagai bentuk iktikad baik.

Bunga ini menjadi simbolisasi ingatan yang indah dari tamu ketika ia tinggal selama beberapa hari di rumah tuan rumah.

Selamat kepadaPriyanka Chopra dan Nick Jonas!

Baca Juga : Operasi Pembebasan Irian Barat: Antara Moncernya Karier Soeharto dan Kisah di Balik Nama Tommy

Artikel Terkait