Advertorial
Intisari-Online.com - Menurunkan berat badan kadang bukanlah hal yang mudah, namun bukan berarti tidak bisa dicapai.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan, seperti merencanakan diet, berlatih ke gym atau mengubah gaya hidup, dan lainnya.
Banyak hal bisa dicoba sampai mencapai target penurunan berat badan, seperti yang dilakukan seorang wanita berikut.
Bagi Kimberley Watson dari London, kebiasaan makannya yang tidak terkontrolmembuatnya berpikir dia harusmengubah gaya hidupnya.
Berat tubuhnya yang dulu mencapai110 kg membuatnya tidak nyaman, bahkan ketika dia duduk.
Ketika dia duduk, dia menggunakan penyangga di lehernya dan tangan diletakkan di antara dada dan dagu. Dia seolah bisa merasakan lemak dari dagu menyentuh dadanya ketika duduk menonton TV.
Ibu dua anak itu kemudian menyadari sudah waktunya membuat perubahan karena dia tidak bisa selamanya duduk dengan menahan berat dagunya.
Kimberly (32) mengatakan bahwa berat badannya meningkat pesat setelah hamil untuk pertama kalinya pada usia 19 tahun.
Baca Juga : Hari Guru Nasional: 10 'Qoute' Inspiratif untuk Rayakan Hari Guru Nasional
Kebiasaan makan berlebihan berlanjut setelah melahirkan putrinya.
Kimberley melahirkan anak keduanya, seorang putra, pada usia 23 tahun dan dia terus makan junk food.
Kimberley mengatakan bahwa dia selalu ingin makan junk food, apalagi dia menjadi seorang ibu tunggal dan mengandalkan makanan murah tiga hari dalam seminggu.
Baca Juga : Mengatasi Masalah Disfungsi Ereksi hingga Penuaan Dini dengan Minum Susu Bawang Putih Setelah Makan Malam
Hal tersebut membuat berat badannya bertambah.
Pada bulan Mei 2014, Kimberley bertemu pasangannya, Matt, dan dia sangat bahagia.
Dengan rencana diet yang tidak sesuai dengan gaya hidupnya yang sibuk, Kimberley memutuskan untuk mencoba opsi baru yang ditemukannya di Facebook.
Terri Ann 123 Diet Plan, memiliki tiga tahap yangcocok pada basis mingguan.
Baca Juga : Kaki Lecet Karena Pakai Sepatu? Tenang, 7 Bahan Alami Berikut Bisa Mengatasinya
Tahappertama adalah membatasi asupan karbohidrat bertepung dan meningkatkan asupan protein, sayuran, dan lemak sehat dalam rangka menurunkan berat badan.
Tahap kedua, memperkenalkan kembali buah dan diet meningkatkan asupan karbohidrat bertepung.
Tahap ketiga, terus menikmati buah sambil membatasi karbohidrat bertepung.
Sebagai bagian dari rencana, pengguna diberi daftar makanan yang disetujui dan contoh rencana makan mingguan untuk diikuti.
Dalam dua tahun, Kimberley berhasilmenurunkan berat badan sebanyak 33 kg.
Awalnya dia tidak mengikuti rencana diet secara keseluruhan, namun tekadnya membuatkan hasil dengan penurunan berat badan selanjutnya sebanyak 12 kg.
Kimberley hanya mengikuti beberapa prinsip untuk menurunkan 12 kg berat badannya.
Pada tahun 2018, perencanaan diet yang dia temukan sebelumnya ternyata cocok dengan gaya hidupnya.
Kimberley berhasil mempertahankan rencananya dan berhasil turun lagi sebanyak 19 kg.
Sekarang, rencana tersebut telah menjadi bagian dari gaya hidupnya.
Baca Juga : Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Filipina, Ada Rekor yang Harus Dijaga