Advertorial

Mulai Sekarang Jangan Menahan Buang Air Kecil, Akibatnya Bahaya!

Aulia Dian Permata

Editor

Apakah Anda termasuk orang yang suka menahan buang air kecil? Jangan lakukan lagi, akibatnya bahaya dan tidak sehat bagi tubuh!
Apakah Anda termasuk orang yang suka menahan buang air kecil? Jangan lakukan lagi, akibatnya bahaya dan tidak sehat bagi tubuh!

Intisari-Online.com - Merasa ingin buang air kecil di saat tidak tepat kadang menyebalkan.

Keinginan untuk buang air kecil muncul saat kandung kemih sudah mencapai kapasitas menampung kencing.

Sebagai catatan kandung kemih orang dewasa dapat menampung setengah liter air seni.

Ketika kapasitas tercapai, dinding kandung kemih yang memiliki reseptor mungil akan mengirim pesan ke otak.

(Baca Juga:Kecanduan Seks dari Kecil Membuat Wanita Ini Hampir Bunuh Diri, Lalu Sebuah Jalan Mengubah Segalanya)

Beruntunglah kebanyakan manusia memiliki kendali penuh atas fungsi kandung kemih.

Jadi saat otak menerima pesan tersebut, kita punya pilihan untuk langsung pergi ke toilet atau menahannya.

Pertanyaan yang sering kali muncul terkait hal ini adalah apa yang terjadi pada kandung kemih saat kita menahan buang air kecil?

Dilansir Science Alert, Rabu (7/3/2018), Michael Aranda menjelaskan dalam tayangan Scishow saat kita menunda keputusan untuk buang air kecil, sfingter (kumpulan serabut otot sepert cincin untuk menutup jalur alamiah pada tubuh) silinder yang ada di kandung kemih akan menutup rapat agar air kencing tidak bocor melalui uretra.

(Baca Juga:9 Foto Selfie 'Kurang Ajar' yang Diambil Tepat di Depan Momen Kecelakaan. Jangan Ditiru!)

Otot-otot kecil tersebut sangat hebat, buktinya mereka dapat melakukan hal tersebut dengan konsisten dalam waktu yang lama.

Misalnya saja seperti seorang supir bus antar kota yang rutin melakukan perjalanan jauh.

Kebiasaan menahan kencing ini akan jadi masalah jika Anda melakukannya sejak bertahun-tahun.

Michael berkata ada efek jangka panjang dan risiko infeksi yang lebih tinggi dan serius.

(Baca Juga:Pernah Mimpi Orang yang Telah Meninggal? Ini Artinya!)

Salah satu risikonya yakni melemahnya otot kandung kemih.

Hal ini dapat menyebabkan retensi urin atau kondisi yang ditakutkan mencegah Anda untuk benar-benar mengosongkan kandung kemih saat buang air kecil, artinya Anda sering merasa ingin buang air kecil.

Menahan urine dalam jumlah besar dan waktu yang lama juga berisiko mengundang bakteri yang berbahaya bagi tubuh.

Hal ini dapat menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK) atau infeksi kandung kemih.

Apakah hal ini dapat berisiko mengancam jiwa atau tidak, mari kita ingat lagi peristiwa yang menimpa Tycho Brahe, seorang astronom Denmark dan alkemis pada abad ke-16.

Semasa hidupnya Brahe terlibat dalam mengamati benda langit seperti supernova, komet, dan orbit planet.

Penyebab kematiannya dikabarkan menggelikan.

Hal ini bermula ketika dia merasa tidak dapat buang air kecil sama sekali, sesaat setelah seluruh isi kandung kemihnya ke luar ia meninggal dunia.

Pada beberapa kasus seperti ini, hal itu dapat disebabkan karena kandung kemih telah rusak karena beberapa alasan atau sinyal. (Gloria Setyvani Putri)

(Baca Juga:'Saya Operasi Keperawanan untuk Menikah, Namun Menyesal Setelah Tahu Siapa Suami Saya')

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Kita Menahan Buang Air Kecil?"

Artikel Terkait