Advertorial

Gara-gara Patung Gorila, Dua Kubu Ini Berselisih Pendapat, Sampai Akhirnya Patung Tersebut Dicopot

Tatik Ariyani

Editor

Patung itu dicopot pada awal bulan ini setelah 45 orang mengeluhkan bahwa patung itu menyinggung kalangan tertentu.
Patung itu dicopot pada awal bulan ini setelah 45 orang mengeluhkan bahwa patung itu menyinggung kalangan tertentu.

Intisari-Online.com - Sebuah patung gorila hitam yang berada di dalam sangkartelah dicopot dari taman bermain setelah ada keluhan bahwa patung itu rasis.

Patung gorilayang dijuluki Dobby itu sebelumnya berada di sebuah taman bermaindi Corsicana, Texas, Amerika Serikat.

Dilansir dari Metro, patung itu dicopot pada awal bulanini setelah 45 orang mengeluhkan bahwa patung itu menyinggung kalangan tertentu.

Walikota, Corsicana Don Denbow berkata bahwa mereka berkewajiban untuk mendengarkan keluhan warganya, sehingga dia harus mempertimbangkan apakah patung itu menyinggung kalangan tertentu atau tidak.

(Baca juga: Kisah para Wanita yang Mengejar Pria Paruh Baya nan Kaya Raya)

Denbow menambahkan bahwa Dobby diletakkan di dalam kandang karena takut patung itu akan rusak jika berada di tempat terbuka.

Patung itu telah ada sejak tahun 1999, tapi tiba-tiba harus dikeluarkan setelah banyak keluhan tentang keberadaannya pada bulan Desember lalu.

Namun, hilangnya patung itu yang tiba-tiba juga telah membuat marah banyak orang lainnya.

(Baca juga:Benarkah Kita Dapat Dipidana Jika Mengoleksi Video Porno Meski Tidak Menyebarkannya?)

Bahkan, penduduk setempat, Steven Lord berada di dalam kandang dan bersumpah akan terus melanjutkan aksinya sampai Dobby dikembalikan.

Steven mengatakan bahwa patung itu hanyalah mainan untuk anak-anak dan patungitu hanya akan menjadi rasis jika orang lain membuatnya rasis.

Beberapa orangyang menginginkan Dobby kembali diletakkan di taman memposting tentang 'Dobby dalam Memori' di halaman Facebook.

(Baca juga:Sakit Kepala Tak Tertahankan? Coba Makan 4 Buah-buahan Ini untuk Meredakannya)

Sebuah foto yang menunjukkan bahwa gorila itu diangkut di bagian belakang truk diunggah di halaman Facebook dengan judul 'Inilah foto terakhir Dobby saat dia dibawa pergi.'

Mereka kesal karena Dobby sudah tidak ada lagi di taman.

Warga setempat juga menyalakan lilin dan membawa balon bersama-sama di taman sebagai bentuk protes atas hilangnya Dobby.

(Baca juga:Saat Seekor Babi Penyuka Kentang Hampir Membuat Inggris dan AS Berperang pada 1859!)

Nampaknya, protes mereka telah berhasil setelah satu pejabat kota mengatakan bahwa Dobby akan segera kembali ke taman.

Jeff Smith dari Dewan Kota Corsiana menulis di Facebook pada hari Rabu (28/2) bahwa bahwa patung gorila itu akan ditempatkan kembali di taman sesegera mungkin saat cuaca mendukung.

(Baca juga: Merasa Gaji Selalu Tidak Cukup? Jangan-jangan Gara-gara Anda Sering Lakukan 4 Hal Ini)

Artikel Terkait