Advertorial

Wanita Ini Divonis Mengidap Kanker Payudara Begitu Juga Anjingnya, Kini Mereka Berjuang Bersama Melawan Maut

Tatik Ariyani

Editor

Wanita Ini Divonis Mengidap Kanker Payudara Begitu Juga Anjingnya
Wanita Ini Divonis Mengidap Kanker Payudara Begitu Juga Anjingnya

Intisari-Online.com - Seorang wanita bernama Sara Page (54) dan suaminyaRob (44)yang pindah ke Inggris hancur hatinya saatmengetahui anjing kesayangannya, Freyjaterkena kanker payudara stadium akhir.

Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, beberapa bulan kemudian dirinya juga divonis penyakit serupa di payudara kiri.

Sepanjang radioterapi dan kemoterapinya, Sarakhawatirakan kehilangan Freyja.

Sara terus bertanya kenapa harus dia dan anjingnya yang terkena kanker payudara, dalam waktu bersamaan pula.

BACA JUGA: (Video) Demi Selamatkan Suaminya, Ibu Ini Tembaki Penjahat di Depan Rumah Mereka

Sarayakin bahwaanjingnyayang divonis hanya dapat bertahan enam bulan akan terus berada di sampingnya, menemani dirinya berjuang melawan kanker.

Freyja seperti mempunyai indra keenam dan bertahan untuk membantu Sara melawan kanker.

Jika anjingnyameninggal, Sara tidak tahu harus bagaimana. Sebab dia pasti akan kesepian karenaRob lebih banyak di luar untuk bekerja.

Freyja adalah sahabatnya yang akan selalu dia butuhkan di sampingnya.

BACA JUGA:(Foto) Inilah 6 Kejadian Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone', Termasuk Saat Seseorang Dipenggal

Diagnosis kanker Sara berawal ketika dia dan anjingnyamelihat tayangan TV.

Saat seekor kucing mencul di layar, Freyja menjadi histeris dan dia melompat-lompat lalu mengonggong seperti gila.

Dia menyentuh payudara kiri Sara dengan cakarnya, kemudian Sara berpikir untuk melakukan mammogram.

Pada Februari 2014, Sara mulai memperhatikan beberapa gejala aneh pada Freyja yaitu sebuah benjolan di putingnya.

(Baca juga: Menurut Studi Terbaru Ada 4 Tipe Pengguna Internet, Salah Satunya Paling Tak Diinginkan Banyak Orang)

Dokter hewan berkata bahwa itu mungkin kista dan Sara harus terus mengawasinya.

Beberapa minggu kemudian, Sara melihat bahwa Freyja memiliki beberapa benjolan kecil, Diabersikeras benjolan tersebut harus dikeluarkan dan diuji.

Setelahoperasi pengangkatan tumor, Freyja didiagnosis menderita kanker payudara yang agresif yang juga menyebar ke kelenjar getah beningnya.

Hal itu berarti hidupnya tinggal kira-kira enam bulan lagi.

Kemoterapi sayangnya bukan pilihan yang cocok untuk seekor anjing dan dokter hanya menyarankan untuk memberinya enam bulan terbaik dalam hidup anjing itu.

(Baca juga: Dari Berlatih Menangis Hingga Menyembah Dewi Hidup, Inilah 8 Hal Unik Nepal)

Setelah mendekati batas enam bulan yang dikatakan dokter, Freyja terlihat tidak terlalu kesakitan. Jadi dia menjalani operasi kedua untuk menghilangkan tumornya.

Kemudian pada bulan Mei 2015, hanya sembilan bulan setelah diagnosis Freyja, Sara diberitahu bahwa dia juga menderita kanker payudara stadium 1A.

Sara telah menjalani kemoterapi enam kali antara bulan Agustus sampai Desember 2015.

Pada Januari 2016, Sara menjalani kemoterapi di Derriford Hospital, Plymouth dengan Freyja tetap ada di sisinya.

(Baca juga: Hampir Membuatnya Berhenti Mengajar, Guru Ini Justru Mengadopsi Murid Nakal Itu)

Kebersamaan Sara dan anjingnya
Mereka membawa juga Freyja pada sesi radioterapi.

Sekarang Sarah mengatakan bahwa dirinya sehat dan masih melakukan pemeriksaan rutin.

Dia juga bahagia karena Freyja masih ada di sampingnya untuk menemaninya.

Freyja yang sebelumnya hanya diprediksi hanya dapat hidup selama enam bulan, namun dia mampu bertahan hampir empat tahun kemudian.

BACA JUGA:(Foto) Operasi Plastik Tidak Seinstan yang Dibayangkan, Wanita Ini Menderita 3 Bulan Setelah Jalani Operasi

Artikel Terkait