Advertorial

Keren! Perkenalkan Teknologi Baru 'Human Uber' yang Memungkinkan Kita Menghadiri Suatu Acara Menggunakan Tubuh Orang Lain

Masrurroh Ummu Kulsum

Editor

Menggunakan teknologi ini Anda dapat menghadiri suatu acara menggunakan tubuh orang lain dan juga berinteraksi langsung di sana.
Menggunakan teknologi ini Anda dapat menghadiri suatu acara menggunakan tubuh orang lain dan juga berinteraksi langsung di sana.

Intisari-Online.com - Jika Anda mencari teknologi yang memungkinkan Anda untuk lebih banya tinggal di rumah, "Human Uber" jawabannya.

Human Uber adalah sebuah konsep teknologi yang memungkinkan orang hadir dimanapun menggunakan tubuh orang lain.

Dilansir dari oddytycentral.com (02/02), peneliti Jepang Jun Rekimoto mempresentasikan idenya yang disebut ChameleonMask di MIT Tech Review's EmTech di Singapura.

Meskipun dia menggambarkannya sebagai Manusia Uber tapi konsep ini lebih mirip FaceTime mobile.

BACA JUGA:Bentuk Kotoran Merupakan Pertanda Kesehatan Badan Kita, Yuk Cek dan Ingat!

Teknologi ini bertujuan untuk memungkinkan orang lain menjalani hidup Anda untuk Anda.

"Untuk melakukan ini, orang pengganti memakai layar yang menunjukkan wajah langsung pengguna jarak jauh, dan saluran suara mentransmisikan suara pengguna jarak jauh," tulis situs Chameleon Mask.

"Orang pengganti meniru pengguna jarak jauh dengan mengikuti petunjuk pengguna jarak jauh."

Orang pengganti juga berperilaku sesuai instruksi, diberitahu oleh pengguna di mana harus melihat, menunjuk, menyentuh, dll.

Anda juga dapat berinteraksi langsung dengan orang-orang dalam acara tersebut
Disisi lain, penggguna dapat bersantai di rumah menyaksikan kejadian yang terjadi di acara tersebut melalui webcam, dan berinteraksi dengan orang-orang yang bertemu dengan pengganti.

Menurut situs ChameleonMask, ini memungkinkan orang menghadiri acara yang tidak dapat mereka hadiri karena satu dan lain hal.

Lebih jauh lagi ini juga bisa digunakan untuk cosplaying karakter anime.

Dalam tulisannya tentang human-human communication mask, Rekimoto menyarankan untuk menggunakan pengganti yang serupa dengan tinggi badan, jenis tubuh dan jenis kelamin.

Idealnya juga seseorang yang akrab dengan orang-orang lain di acara itu, seperti kolega atau teman.

BACA JUGA:Soal Pil KB, Aimee Brothman: Pil Itu Telah Membunuh Kehidupan Seksualku

Teknologi telepresence yang serupa sudah ada namun dilakukan oleh robot yang dikendalikan pengguna dari jarak jauh.

Rekimoto mengklaim bahwa ChameleonMask memberikan pengalaman yang jauh lebih lengkap dan lebih mendalam daripada robot.

Teknologi baru yang aneh ini beredar di Twitter pertama kali setelah penulis MIT Tech Review Will Knight berbagi beberapa gambar awal Human Uber dalam sebuah tweet.

Menurut tweet tersebut, Knight mengklaim bahwa Rekimoto menggambarkan teknologinya sebagai "sangat alami."

BACA JUGA:Tekanan Darah Naik Setelah Makan Daging Kambing, Mitos atau Fakta? Ini Jawabannya

Artikel Terkait