Advertorial
Intisari-Online.com – Ini adalah kisah Sophy Ijeoma, seorang makeup artis dari Nigeria.
Suatu ketika, ia iseng mengomentari sebuah iklan lamaran di Facebook. Ia tidak pernah membayangkan candaannya itu ternyata menjadi kenyataan hanya dalam waktu seminggu.
Diceritakan, ada seorang pembuat furnitur di Nigeria yang bernama Chidimma Amedu.
Sehari sebelum Natal, ia memutuskan bahwa sudah waktunya ia mencari seorang istri.
(Baca juga: (Foto) Apa Jadinya Jika Para Pemimpin Dunia 'Nyontek' Gaya Rambut ala Pasha 'Ungu'? Inilah Hasilnya)
Bukannya minta bantuan teman-temannya atau ikut situs kencan, ia hanya mengunggah sebuah iklan di Facebook.
Ia meminta kepada semua wanita yang tertarik untuk menjadi istrinya agar menjawab unggahannya.
Ikan itu berbunyi: “Aku dalam usia dan siap untuk mengatakan ‘Aku terima’ dan aku tidak mau buang waktu. Kirimkan lamaranan anda. Yang memenuhi syarat akan dinikahi pada 6 Januari 2018. Lamaran ditutup pada 31 Desember 2017, jam 12 malam. Aku serius dan jangan katakan anda tidak tepat waktu. Semoga beruntung.”
Amedu menerima beberapa jawaban dari yang tertarik iklannya.
Namun, seseorang yang menarik perhatiannya adalah Sophy Ijeoma, seorang kenalan yang baru dikenalnya.
Ia merasa terhormat sebagai seorang teman ketika ia melihat unggahan yang lucu, yang menarik perhatiannya.
Ia sudah berteman di Facebook dengan Amedu sekitar setahun, tetapi sedikit berinteraksi dalam beberapa kesempatan ‘like’ atau komentar.
Awalnya, ia mengira unggahan itu adalah sebuah lelucon dan ia menjawab: “Aku tertarik, japri aku…lol”.
(Baca juga: Karakter Seseorang Bisa Dilihat dari Bulan Kelahirannya. Coba Buktikan!)
Ternyata candaan Sophy di Facebook juga didukung oleh warganet lainnya, yang kemudian ikut ‘memanasi’.
“Aku tidak pernah menyangka ia serius dengan unggahannya,” kata Sophy Ijeoma kepada BBC.
Sebaliknya, Amedu benar-benar serius. Ia pun mengirim sebuah pesan pribadi dan mereka akhirnya mulai mengobrol di kotak pesan Facebook.
Dua hari kemudian pasangan itu berkencan untuk pertama kalinya di sebuah mal di kota tempat tinggal Sophy di Enugu di tenggara Nigeria.
Amedu melakukan perjalanan sejauh lebih dari 500 km dari kotanya, di utara Abuja untuk bertemu dengan Sophy.
“Itu adalah cinta pada pandangan pertama. Ia adalah pria yang tampan yang pernah aku jumpai dan aku langsung menyukainya,” cerita Sophy kembali.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Amedu, dan setelah melihatnya ia berkata, “Kamu cantik.”
Setelah mengobrol selama dua jam, Amedu mengajak Sophy untuk bertemu pamannya yang juga tinggal di Enugu.
Dukungan keluarga akan satu pilihan pasangan itu adalah suatu bagian inti dari budaya Igbo.
Sophy bercerita, mereka pergi ke rumah pamannya, dan Amedu berkata: “Paman, kenalkan wanita yang akan aku nikahi!”
Ia menambahkan, ketika ia melihat pria itu pertama kali, ia benar-benar tertarik padanya, tetapi apa yang tidak ia ketahui adalah betapa ia serius untuk menikah dengannya.
Hal itu terjadi setelah mereka bertemu dengan paman dan istrinya. Dan, saat itulah ia menyadari bahwa ini benar-benar terjadi dan ia menginginkannya.
Pasangan itu memutuskan untuk menunggu dan meminta persetujuan dari keluarga Sophy di hari yang sama.
Ayah Sophy telah meninggal, jadi digantikan oleh kakak tertuanya untuk memberikan restunya, dan yang mengejutkan, kakaknya setuju pula.
Akhirnya resmi sudah, Amedu dan Sophy bertunangan dan kemudian menikah setelah pertemuan beberapa jam.
“Awalnya, keluarga Sophy mengira aku tidak serius, tetapi aku membuktikan kepada mereka bahwa aku serius,” kata Amedu pada CNN.
Pasangan itu kemudian merencanakan pernikahan mereka dalam empat hari ke depan setelah menjalani tes kesehatan dimana mereka dinyatakan sehat.
Sekadar tahu, di Nigeria, tingkat akan penyakit anemia cukup tinggi. Karena itu, pasangan yang akan menikah dinasehatkan untuk membandingkan tipe gen mereka untuk menghindari anak dengan kondisi demikian.
“Aku bahagia menikah dengannya. Ia adalah tipe pria yang kuinginkan,” tutup Sophy Ijeoma.
(Baca juga: Tusuk Konde Bu Tien, Rahasia Kewibawaan Pak Harto yang Perlu 'Ritual' Khusus untuk Mengambilnya)