:quality(100)/photo/2018/04/22/3572694841.jpg)
Advertorial
Intisari-Online.com- Banyak pengendara bermotor yang tiba-tiba berhenti lantaran jarak pandang terbatas dan menghindari terjangan butiran es pada Rabu (24/1/2018) siang.
Ternyata, hujan es terjadi di sepanjang Jalan Sarwo Edhi Wibowo dan di Jalan Magelang-Yogyakarta, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.
Hujan juga hampir merata di Kota Magelang.
Dahan-dahan pohon peneduh di pinggir jalan banyak yang patah, antara lain terpantau di Jalan Sarwo Edhi Wibowo, depan Bank Bapas 69, Kabupaten Magelang,dan di Jalan Jenderal Sudirman, dekat Hotel Atria, Kota Magelang.
(Baca juga:Anda Menderita Hipertensi? Hindarilah Kecap Manis Seperti Ini)
(Baca juga:Bukan dengan Mengeluh! Ibu Ini 'Merayakan' Penyakit Langka yang Dideritanya dengan Pemotretan)
Ketika itu, dia sedang mengendarai sepeda motor dari Mertoyudan ke arah Kantor Pemerintah Kota Magelang atau Jalan Sarwo Edhi Wibowo.
"Saya sedang naik motor dalam perjalanan dari Mertoyudan mau ke Kota Magelang. Kondisi memang sudah hujan deras disertai angin, tiba-tiba di tengah perjalanan tangan saya sakit, ternyata terkena butiran es," ujar Agus, Rabu siang.
Nunung Nurjanah, warga Desa Japunan, Kecamatan Mertoyudan, menuturkan, hujan menyebabkan genangan air di depan rumahnya yang merupakan jalan utama Magelang-Yogyakarta.
Akibatnya, terjadi kemacetan lalu lintas, baik dari Magelang ke Yogyakarta maupun arah sebaliknya.
"Genangan air kira-kira semata kaki orang dewasa, lalu lintas depan rumah macet. Hujan juga masih deras," ujar Nunung.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edi Susanto mengungkapkan, dari laporan sementara, hujan lebat disertai es dan angin kencang melanda Kecamatan Mertoyudan.
"(Hujan es) sebagian besar melanda sekitar Mertoyudan dan sekitarnya, laporan sementara begitu," ujar Edi.
Edi merincikan, laporan hingga Rabu sore hujan es melanda Jalan Mayjen Bambang Soegeng (Jalan Magelang-Yogyakarta).
(Baca juga:Kurang Percaya Diri karena Karang Gigi? Yuk Coba Hilangkan dengan 3 Tips Ini, Nomor 1 Gampang Banget)
Beberapa papan reklame danpohon-pohon roboh di sekitar Kampus Seminari dan Desa Blondo tumbang.
Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di Desa Tampir, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang, serta di Desa Jogonegoro dan Desa Dampit, Kecamatan Mertoyudan, dan lainnya.
"Kami sudah kerahkan petugas untuk mengondisikan. Kami imbau masyarakat untuk waspada," kata Edi.
Beberapa pohon tumbang di Jalan Sarwo Edhi, Kabupaten Magelang, dan Jalan Jenderal Sudirman sudah ditangani petugas.
(Baca juga:Tak Ada Hubungannya dengan Ganja: Berikut 6 Fakta Rastafari sebagai Aliran Filsafat)
(Artikel ini telah tayang dikompas.com24 Januari 2018 oleh Ika Fitriana dengan judul asli “Hujan Es dan Angin Kencang Landa Magelang, Sejumlah Pohon Tumbang")
