Advertorial
Intisari-Online.com - Kabar mengejutkan dari kota Kiryat Yam, Israel Utara.
Setelah kontroversi Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, kota ini mendadak ingin memberi penghormatan bagi Trump.
Walikota Kiryat Yam, David Even Tzur mengumumkan pada hari Kamis (7/12/2017) bahwa ia dan warga sepakat untuk mengabadikan nama Donald Trump sebagai nama taman.
Dilansir dari timesofisrael.com, Tzur mengatakan bahwa taman yang baru dibangun itu berdiri di lahan seluas 1,7 hektar dan menyatu dengan taman edukasi sains di pusat kota.
Tzur pribadi sangat mengagumi langkah berani Donald Trump yang sebelumnya tidak pernah dilakukan para pendahulunya
(BACA JUGA :Inilah Kisah Sedih di Balik Cerita Bocah 5 Tahun Asal Jepang yang Pandai Melakukan Pekerjaan Rumah Tangga).
Oleh karena itu, Tzur menganggap bahwa sangat pantas bagi Israel jika memberi kehormatan pada Trump dengan cara ini.
Total investasi yang digunakan untuk pembuatan taman tersebut senilai hampir 16 milyar rupiah.
Tzur juga menambahkan, "Yerusalem adalah mimpi yang hadir di hati setiap orang Yahudi dan keputusan Trump memberi pengakuan internasional yang menakjubkan ini."
Rencananya, taman ini akan dibuka pada April 2018, dan Tzur juga ingin sekali mengundang Donald Trump saat upacara pembukaan.
Nama Donald Trump menjadi kehormatan sendiri bagi warga Israel sejak Trump menentang peringatan dari seluruh dunia dan melanggar kebijakan internasional dengan mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel.
Kiryat Yam dalam bahasa Ibrani yang artinya Kota Laut adalah sebuah kota di distrik Teluk Haifa, Israel dan terletak di pesisir.
Kota ini dihuni sekitar 39 ribu penduduk.
Kiryat Yam juga memiliki kota saudara atau sister cities dengan kota Mako, Hungaria dan Kislovodsk, Rusia.
(BACA JUGA :Misteri Sungai Ouse yang Berubah Warna Biru dan Hijau Akhirnya Terungkap oleh Para Ahli)