Find Us On Social Media :

Ingat, Perubahan Hidup Terjadi Saat Pemikiran Kita Berubah

By Moh Habib Asyhad, Senin, 11 September 2017 | 21:00 WIB

Intisari-Online.com – Suatu hari semua karyawan sebuah perusahaan ketika sampai di kantor melihat sebuah tulisan besar di pintu.

Bunyinya:

“Kemarin orang yang telah menghambat perkembangan Anda di perusahaan ini telah meninggal dunia. Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam pemakaman di ruangan aula.”

Pada mulanya, para karyawan merasa sedih atas kematian salah satu rekan mereka.

(Baca juga: Masih Berpikir Wanita Harus Memilih antara Keluarga dan Pekerjaan? Pemikiran Anda Salah!)

Namun, beberapa saat kemudian mereka mulai penasaran untuk mengetahui siapa orang yang telah menghambat perkembangan rekan-rekannya dan perusahan itu sendiri.

Suasana riuh-rendah di aula sedemikian rupa sehingga petugas keamanan perusahaan diperintahkan untuk mengendalikan kerumunan orang di dalam ruangan aula itu.

Semakin banyak orang mencapai peti jenazah, suasana semakin memanas.

Semua orang berpikir, “Siapa orang ini yang menghambat kemajuan saya? Yah, setidaknya dia sudah meninggal sekarang.”

Satu per satu karyawan yang senang itu bisa mendekati peti mati. Dan saat mereka melihat ke dalamnya, tiba-tiba mereka terdiam.

Mereka berdiri di depat peti mati, terkejut, dan dalam diam, seolah-olah seseorang telah menyentuh bagian terdalam dari jiwa mereka.

Ada sebuah cermin di dalam peti mati itu, dan setiap orang yang melihat ke dalamnya bisa melihat dirinya sendiri.

Ada juga sebuah tulisan di sebelah cermin yang berbunyi: “Hanya ada satu orang yang mampu membatasi pertumbuhan Anda, adalah Anda.”