Intisari-Online.com – Setiap pekerjaan punya risiko masing-masing. Itulah pesan yang mungkin bisa kita ambil dari kasus ini.
Tujuh belas tahun lalu, Jeremy Payton (55) mengalami kecelakaan saat bekerja di pabrik.
Tanpa sengaja ia memotong semua jari tangan kanannya dengan mesin pencampur bubuk.
Karena insiden ini, ia kehilangan semua jari tangan kanannya.
Atas saran dokter, Jeremy membuat perubahan besar dalam hidupnya. Ia akan dioperasi untuk mengambil tiga jari kakinya lalu ditempelkan pada tangannya.
“Kedengarannya sangat aneh saat dokter menjelaskannya. Sebab, saat itu saya masih syok,” cerita Jeremy dilansir thesun.co.uk.
Lalu pelan-pelan dokter menunjukkan pada Jeremy tentang prosedurnya, melepaskan jempol kaki dan menjahitnya menjadi ibu jari.
Awalnya, Jeremy sempat kesusahan saat beradaptasi dengan jari kaki di tangan kanannya. Apalagi dia baru saja dikaruniai anak kedua yang kembar, Max dan Charlotte.
“Meskipun saya tidak berbuat banyak untuk bay-bayi saya, yang penting saya masih bisa menghabiskan waktu bersama.”
“Aku juga bisa mengendong mereka dengan satu tangan.”
Sekarang, pasca kecelakaan itu, Jeremy sudah 100% beradaptasi dengan jari-jari kaki tersebut. Ia bisa berkebun, menulis, mencuci piring, mengupas buah, sampai bermain golf.
Dia juga bisa mengemudikan mobil manual.