Find Us On Social Media :

Merangkak Sepanjang 3 Km ke Sekolah, Siswa Difabel Kelas 3 SD Ini Tak Pernah Menyerah untuk Terus Menuntut Ilmu

By Tatik Ariyani, Minggu, 11 November 2018 | 09:12 WIB

Intisari-Online.com - Langit mendung menggelayut siang itu di atas wilayah Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (10/11/2018).

Ratusan anak dari berbagai kampung di desa yang wilayahnya terletak di pinggiran kaki perbukitan Gunung Walat masih menimba ilmu di Sekolah Dasar Negeri (SDN) X.

Di antara para pelajar di SDN tersebut, terdapat salah satu anak berkebutuhan khusus, namanya Mukhlis Abdul Holik alias Adul yang berusia 8 tahun.

Adul masih duduk di bangku kelas 3 SD tersebut.

Baca Juga : Menyehatkan Namun Juga Bisa Mematikan, Begini Cara Mengonsumsi Lidah Buaya dengan Benar

Putra keempat dari empat bersaudara dari pasangan Dadan Hamdani (52) dengan Pipin (48) ini mengalami kelainan fisik pada bagian kedua kakinya sejak lahir dan kelainan pada bagian tenggorokan.

Adul yang lahir pada 8 April 2010 itu tidak bisa berjalan dengan normal seperti anak-anak lainnya.

Bila berjalan harus merangkak, dibantu dengan kedua belah tangannya yang juga dijadikan sebagai tumpuan utamanya.

Namun, Adul yang tinggal di Kampung Cikiwul RT 01 RW 01 desa setempat itu punya semangat tinggi untuk menempuh pendidikan.

Baca Juga : 6 Tips Kebugaran Umum Ini Ternyata Saran yang Buruk, Kok Bisa?