Find Us On Social Media :

Masih Suka Bertanya-tanya, Kenapa Ponsel Tak Boleh Digunakan di Pesawat dan Pom Bensin? Ini Jawabnya

By Moh Habib Asyhad, Selasa, 29 Agustus 2017 | 09:00 WIB

Nah, daripada sekedar mengandalkan ingatan, sebuah penelitian bernama COSMOS sedang mengikuti penggunaan telepon dan riwayat kesehatan ratusan ribu orang di Inggris dan Eropa selama 20-30 tahun ke depan untuk melihat apakah ada dampak kesehatannya.

Sementara itu, kata pakar, bila Anda khawatir, Anda bisa mengurangi penggunaan ponsel, atau pastikan antena, yang merupakan sumber energi utama, tidak diletakkan di dekat kepala.

Hal ini khususnya sangat relevan untuk diterapkan pada anak-anak.

Tempurung kepala anak-anak lebih tipis dan otak mereka masih berkembang, kata Dr Karipidis, meskipun dia menambahkan bahwa tidak ada bukti nyata bahwa anak-anak lebih sensitif terhadap radiasi telepon.

(Baca juga: Kebakaran Pom Bensin Salatiga: Inilah Tipe Sepeda Motor yang Bisa Bikin SPBU Terbakar)

Pindahkan ke “flight mode”, bila tidak pesawat akan jatuh?

Kita selalu diminta untuk membuat ponsel ke “flight mode” atau matikan sama sekali ketika akan terbang atau mendarat.

Namun, seberapa besar risikonya terhadap instrumen dalam pesawat bila kita tetap aktif menggunakan?

Menurut badan industri ponsel - yaitu Australian Mobile Telecommunications Association (AMTA) — risikonya sebenarnya kecil.

Direktur eksekutif AMTA Chris Althaus menunjukkan anjuran yang sudah dikeluarkan badan tersebut.

“Tidak ada bukti nyata bahwa ponsel bisa mempengaruhi sistem di dalam pesawat dari tempat duduk penumpang. Meskipun insiden berulang kali dilaporkan oleh awak pesawat, tetapi laporan yang ada tidak mengukuhkan bahwa masalah itu ada hubungannya dengan ponsel,” katanya.

Penelitian yang dilakukan oleh Boeing (2000) dan Otoritas Penerbangan Federal AS (2012) juga tidak bisa mengukuhkan hubungan antara penggunaan ponsel dengan insiden pesawat yang dilaporkan.