Intisari-Online.com - Ancaman serangan rudal nuklir yang kerap dilontarkan Korea Utara kepada AS, bagi sebagian warga AS, ternyata punya “manfaat” juga.
Meskipun militer AS menjamin bahwa setiap rudal Korut yang diluncurkan ke daratan AS bisa dilumpuhkan sebelum sampai sasaran, warga AS tetap merasa khawatir.
Banyak warga AS yang tinggal di California dan kota-kota besar lainnya telah menyiapkan diri untuk menghadapi serangan nuklir. Caranya? Mereka membeli bungker-bungker anti-nuklir.
Lho, bungker kok bisa dibeli bagaimana caranya?
(Baca juga: Duh! Ada Ladang Ganja Senilai Rp16 Triliun dalam Sebuah Bunker Bawah Tanah)
Sebuah perusahaan yang bergerak dalam bisnis alat-alat pelindung dari bencana alam, Atlas Suvival Shelters di California, memang telah memanfaatkan kekhawatiran warga AS terhadap ancaman serangan nuklir Korut untuk menaikkan penjualannya.
Caranya Atlas sengaja memproduksi kontainer yang berfungsi sekaligus sebagai bungker antiserangan nuklir.
Bungker-bunker yang sebelumnya dibuat untuk menghadapi serangan dari badai tornado itu cara membawanya bisa diangkut dengan truk dan kemudian dipasang di ruang bawah tanah sedalam sekitar 6 meter.
Setiap kontainer bungker antiserangan nuklir dibuat dengan lapisan baja khusus. Di dalamnya telah dilengkapi peralatan survival dan perlengkapan lain sesuai keinginan pemesannya.
Intinya bunker antiserangan nuklir bisa dibuat mewah atau sederhana berdasar keinginan pemesannya.
Bagaimanapun, bungker produk Atlas tidak hanya menawarkan bangunan untuk keselamatan penghuninya tapi juga kenyawanan serta kemewahan.
Untuk bungker yang mewah bisa diisi dengan sofa terbuat dari kulit dan barang-barang mewah lainnya karena pada prinsipnya bunker tersebut juga berfungsi sebagai rumah tinggal dengan fasilitas yang lengkap.
Seperti rumah pada umumnya ruangan bunker terdiri atas ruang tamu, ruang rekreasi, ruang tidur, dan dapur.