Penulis
Intisari-Online.com – Ini adalah kisah Andrea Ramirez (10 tahun) dan para petugas kepolisian di Salinas, California, Amerika Serikat.
Ceritanya, Andrea rajin menabungkan setiap uang yang didapatnya.
Ia berharap dengan uang tabungan itu ia bisa bermain ke Disneyland bersama keluarganya.
Setelah satu tahun, tabungan Andrea sudah mencapai 200 dolar atau Rp5 juta.
Ia sangat bersemangat karena akhirnya bisa punya cukup uang untuk ke Disneyland.
Malangnya, seminggu sebelum hari ke taman bermain itu, pencuri membobol rumah mereka.
Pencuri mengambil semua uang yang ada di rumah keluarga Andrea, termasuk uang tabungan yang disimpan di kopernya.
“Aku sangat gembira karena akan pergi ke Disneyland, tetapi saat pencuri mencuri tabunganku, aku jadi tidak bisa pergi kemanapun,” cerita Andrea.
Ternyata masalah Andrea ini diketahui pula oleh para polisi yang menangani kasusnya.
Mereka tentunya ingin bertindak yang tepat sekalipun pencurinya tidak tertangkap.
(Baca juga:Ketika Ajal Tak Jadi Menyapa, Polisi Ini Pun Berhasil Selamat Meski Sudah Tertembak Sebanyak 8 Kali?)
“Dia sudah menabung setahun, itu menandakan hal yang bagus pada anak usia 10 tahun. Para petugas kepolisian tidak akan membiarkan hal itu, tidak dalam pengawasanku. Kasus pencurian terjadi yang ini cukup buruk tetapi kami ingin membuatnya jadi baik untuk gadis kecil ini,” cerita Adele Frese, Kepala Polisi Salinas.
Masih cerita Adele, para petugas pun berkata: “Ayo, kita kumpulkan sumbangan hingga 200 dolar dari departemen kepolisian ini”.
Ajakkan itu kemudian menyebar di sekitar lingkungan kepolisian Salinas sehingga makin banyak petugas yang ikut menyumbang.
Tidak berapa lama dengan cepat dana sebesar 200 dolar pun terkumpul.
Mereka pun memanggil Andrea dan keluarganya untuk datang.
(Baca juga: Bukannya Langsung Memenjarakan, Polisi Ini Justru Membeli Barang yang Telah Dicuri dan Memberikannya Kepada Pelaku)
Keluarga Andrea pun sangat terkejut.
Sebabnya, sumbangan para polisi itu ternyata mencapai 1.050 dolar atau Rp13,6 juta.
Adele Frese mengatakan bahwa ayah Andrea sangat bersaharja dan sangat berterima kasih. Sementara Adrea sangat menarik perhatian.
“Ini adalah tipe pekerjaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Menyembuhkan luka (hati) adalah jenis penyembuhan yang kami lakukan juga,” tutup Adele Freser.